FinTechnesia.com | Berdasarkan data lembaga riset MARS Indonesia, banyak usaha kecil danmenengah (UKM) enggan memanfaatkan teknologi dalam proses bisnis. Alasan mereka, investasi cukup mahal. Padahal, teknologi mampu meningkatkan efisiensi. Salah satunya teknologi cloud bisa menjadi solusi bisnis bagi UKM.
Secara harfiyah, cloud computing atau komputasi awan merupakan paradigma baru untuk penempatan (hosting) dan pengiriman (delivering) melalui internet. Cloud computing merupakan mekanisme sekumpulan sumber daya teknologi informasi yang saling terhubung, baik infrastruktur maupun aplikasi. Cloud dikelola sepenuhnya oleh pihak ketiga sehingga memungkinkan pengguna memanfaatkan resource tersebut secara on-demand melalui jaringan, baik bersifat jaringan privat maupun publik.
Cloud menjadikan internet sebagai pusat server untuk mengelola data dan aplikasi pemilik usaha. Jadi, UKM dapat dengan mudah mengakses informasi melalui internet dan menjalankan program tanpa harus menginstal aplikasi terlebih dahulu. Persaingan UKM sangat tinggi, saat pandemi corona. Semua berjuang untuk bertahan. “Akan lebih baik jika para pelaku UKM memanfaatkan momentum ini untuk refleksi dan menganalisa bisnis mereka. Agar ke depan dapat lari lebih cepat saat pandemi berakhir. Software akuntansi berbasis cloud seperti Jurnal bisa menjadi pilihan untuk melakukan evaluasi usaha dan melihat pos-pos pembiayaan mana yang mungkin dapat dihemat agar bisnis bisa bertahan lebih lama,” ujar Standie Nagadi, VP Marketing Mekari, Kamias (23/4)
Mekari, sebagai perusahaan Software as a Service (SaaS) memiliki produknya Jurnal yaitu software akuntansi berbasis cloud. Mentari mengungkapkan keunggulan cloud.
Teknologi Cloud Murah Meriah
Teknologi cloud dianggap pas karena biaya tidak semahal yang diperkirakan. Dengan cloud computing, UKM tidak perlu lagi membeli server dan software yang mencapai puluhan juta. Juga tidak harus membeli peralatan baru atau mengganti yang sudah rusak. Semua sudah disediakan oleh perusahaan penyedia jasa cloud. Seperti software akuntansi online berbasis cloud, Jurnal. Dengan Jurnal, UKM cukup mengeluarkan biaya sewa sesuai kebutuhan operasional.
Memiliki Kapasitas Penyimpanan Cukup Besar dan Aman
Jika menggunakan cloud, UKM bisa menentukan kapasitas penyimpanan sesuai kebutuhan. Dengan demikian, pemilik usaha tak perlu menggelontorkan biaya untuk kebutuhan pembaruan (upgrade) memori komputer.
Mampu Meningkatkan Produktivitas Bisnis UKM
Layanan cloud berperan besar dalam meningkatkan produktivitas perusahaan. Pelaku UKM dengan mudah dapat mengelola data besar (big data) yang mereka miliki. Dengan tools yang disediakan cloud seperti Jurnal, Anda dapat mengelola seluruh data dengan mudah dan cepat. Pelaku bisnis hanya perlu fokus pada bisnis tanpa memikirkan biaya TI untuk pengelolaan sistem.
Teknologi Cloud Efisien
Pelaku bisnis tidak perlu lagi berkonsentrasi terhadap hal-hal kecil dan mendetail. Cloud akan melakukannya untuk Anda. Saat ini banyak perusahaan berbasis cloud yang menawarkan jasa mereka di berbagai bidang. Software akuntansi berbasis cloud, Jurnal, misalnya akan membantu pelaku bisnis UKM dalam mengelola bisnisnya seperti laporan keuangan perusahaan. Memiliki fitur financial reporting, aplikasi pembukuan ini bisa menjadi salah satu alat yang membantu Anda melakukan proses pembukuan dengan lebih cepat dan rapi. Sehingga, pelaku UKM bisa menganalisa dengan tepat mana pos-pos yang biayanya besar dan perlu dikontrol pengeluarannya.
Meningkatkan Daya Saing Bisnis
Layanan cloud meningkatkan daya saing bisnis. Sistem komputasi cloud beroperasi di berbagai wilayah di waktu yang berbeda. Keluasan jaringannya memudahkan pelaku bisnis UKmenjangkau, mengakses, dan berinteraksi dengan pelanggan sehingga kebutuhan pelanggan bisa difasilitasi. Pelaku bisnis UKM juga dapat menganalisa aktivitas pasar dan merancang strategi yang tepat untuk mencapai target. (yof)