Kamis, 25 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Jika Kartu Prakerja Bayar, Instagram Luncurkan Fitur dan Pelatihan Gratis untuk Dukung Pebisnis Atasi Dampak Pandemi Corona

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Akibat pandemi corona, banyak pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) berjuang menjaga kelangsungan bisnis mereka. Mereka memanfaatkan teknologi dan pemasaran di platform daring seperti Instagram. Berangkat dari hal tersebut, Instagram meluncurkan dua inisiatif untuk membantu pelaku bisnis di Indonesia. Terutama di bidang kuliner, dalam membangun strategi pemasaran yang sesuai dan meningkatkan penjualan.

Instagram meluncurkan fitur yang memudahkan bisnis kuliner mengajak pelanggan mereka melakukan pemesanan. Jika menggunakan akun bisnis Instagram, Anda akan melihat opsi stiker “Pesanan Makanan” di Stories, untuk memasukkan tautan bisnis Anda di aplikasi mitra pengantar makanan. Dengan menggunakan stiker ini untuk mempromosikan makanan atau minuman, follower Anda bisa mengetuk tulisan ‘Pesan’. Lalu langsung melakukan pemesanan di aplikasi layanan pesan antar. Saat ini, Anda hanya bisa memasukkan tautan bisnis Anda di layanan GrabFood. Mitra akan ditambah secara berkala untuk menyediakan lebih banyak pilihan bagi pebisnis.

Di masa sulit seperti ini, setiap penjualan begitu berarti, terutama bagi UMKM. “Kami ingin membantu mereka agar tidak patah semangat mempertahankan bisnis dan terhubung dengan pelanggan. Kehadiran stiker ‘Pesanan Makanan’ ini diharapkan dapat memberi kemudahan masyarakat Indonesia berinteraksi dan membantu bisnis kuliner favorit mereka di Instagram,” ujar Head of Market Operations, Instagram APAC, Kaylie Smith, Senin (4/5)

Instagram juga memberikan pelatihan gratis untuk membantu menyesuaikan strategi pemasaran di tengah pandemi Covid-19. Bersama Kreavi, Instagram kembali menghadirkan program Akademi Instagram. Progam dsecara virtual dan mengusung kurikulum yang mengikuti tantangan pebisnis saat ini. Para peserta Akademi Instagram akan dilatih langsung oleh para pakar dari berbagai bidang tentang cara mengelola bisnis di tengah pandemi, serta dibekali ilmu kreatif membangun komunikasi dengan pelanggan melalui kekuatan visual dan copywriting. Yang menarik, program ini gratis, tak seperti kartu prakerja. Program Akademi Instagram #dirumahaja disiarkan secara terbuka di akun Facebook Kreavi dari tanggal 8 Mei hingga 10 Mei 2020.

Pieter Lydian, Country Director untuk the Facebook Company di Indonesia, menjelaskan, sejalan dengan komitmenmendorong laju pertumbuhan UMKM di Indonesia, Instagram ingin memberikan pelatihan gratis yang dibutuhkan pebisnis di tengah masa sulit seperti ini. Bersama mitra kami Kreavi, Instagram menyusun kurikulum berdasarkan insight y dari industri. Serta bagaimana pebisnis bisa memanfaatkan fitur-fiturdi Facebook dan Instagram untuk terus meningkatkan interaksi dengan pelanggan. “Melalui Akademi Instagram, kami menargetkan dapat menjangkau lebih dari 5.000 pelaku UMKM di Indonesia. Dan 30% akan kami dedikasikan untuk pelaku bisnis kuliner,” tutur Pieter.

Kreavi mendukung penuh program Akademi Instagram secara virtual. Situasi pandemi ini memacu semua termasuk pelaku UMKM berpikir solusi kreatif. Misalnya memanfaatkan platform daring untuk pemasaran. “Kami harap Akademi Instagram membantu UMKM meningkatkan wawasan mereka dunia digital yang menyediakan banyak peluang bisnis bahkan di tengah masa sulit ini,” tambah Anto Motulz, Chief Executive Officer Kreavi.

Nah, kalau ada yang gratis dan bermutu, kenapa harus bayar? (hlm)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER