Sabtu, 13 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Dapat Pendanaan dari Binance, Tokocrypto akan Ekspansi ke Kota-Kota Besar di Indonesia

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Tokocrypto, pedagang aset kripto di Indonesia berhasil mendapatkan investasi dari Binance. Ini adalah perusahaan blockchain global dibalik pedagang aset kripto terbesar di dunia dari sisi volume transaksi dan pengguna.

Investasi ini untuk mempercepat pengembangan bisnis Tokocrypto. Termasuk produk dan layanan baru, pengembangan teknologi, menghadirkan inisiatif-inisiatif baru dalam hal edukasi blockchain di Indonesia. Serta ekspansi secara nasional, seperti Surabaya, Bali, Medan, Makassar, Balikpapan, dan lainnya.

Pang Xue Kai, Co-Founder dan CEO Tokocrypto menyatakan, investasi ini penegasan akan kepercayaan terhadap potensi blockchain ekosistem di Indonesia. “Investasi ini untuk menghadirkan dan meningkatkan layanan terbaik dari Tokocrypto di pasar Indonesia. Serta mempercepat visi kami dalam menghadirkan ekosistem keuangan terbuka melalui teknologi blockchain,” terang Pang Xue, Kamis (14/5).

Berdiri awal 2018, Tokocrypto bertujuan mendorong adopsi dan aksesibilitas berkelanjutan dari aset kripto di Indonesia melalui transaksi perdagangan dan layanannya. Pada awal berdirinya, Tokocrypto juga berhasil mendapat pendanaan putaran awal. Salaglh satunya dari QCP Capital, perusahaan perdagangan aset digital dan investasi di Singapura.

Tonggak sejarah penting pada tahun 2019. Tokocrypto menjadi pedagang aset kripto pertama yang terdaftar dan diawasi oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).

Changpeng Zhao, Pendiri dan CEO Binance menyatakan, dengan adopsi teknologi yang cepat, pertumbuhan ekonomi yang kuat, serta populasi terbesar keempat di dunia, Indonesia akan menjadi salah satu pusat terkemuka dari ekosistem blockchain di Asia Tenggara. “Investasi kami di Tokocrypto memungkinkan kami mengeksplorasi bersama peluang baru yang menarik untuk pasar Indonesia bersama mitra lokal yang telah teregulasi untuk menghadirkan kebebasan dalam hal keuangan,” terang Changpeng. (mrz)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER