Sabtu, 20 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Wah, 40% Data Pribadi Pengguna Online di Asia Pasifik Bocor

BACA JUGA


  • Menyimpan seluruh daftar akun online. Sehingga Anda memiliki pemahaman penuh tentang layanan dan situs web mana yang mungkin menyimpan informasi pribadi Anda
  • Gunakan privacy checker, yang membantu mempertimbangkan pengaturan profil media sosial Anda menjadi pribadi. Ini mempersulit pihak ketiga menemukan informasi yang sangat pribadi
  • Untuk mengidentifikasi permintaan mencurigakan yang dibuat oleh aplikasi, dan memahami risiko terkait dengan berbagai jenis izin umum, Anda dapat mempertimbangkan melakukan instalasi Kaspersky Security Cloud. Produk ini juga dilengkapi fitur Do Not Track (Jangan Lacak). Tujuannya mencegah pemuatan elemen pelacakan yang memantau tindakan Anda di situs web dan mengumpulkan informasi tentang Anda
  • Untuk bisnis, edukasikan kepada karyawan mengenai dasar-dasar keamanan siber. Misalnya, tidak membuka atau menyimpan file dari email atau situs web yang tidak dikenal karena dapat membahayakan perusahaan. Atau tidak menggunakan detail pribadi apaPpun dalam kata sandi mereka. Untuk memastikan kata sandi kuat, staf tidak boleh menggunakan nama, tanggal lahir, alamat jalan dan informasi pribadi lain.
  • Secara teratur mengingatkan staf tentang cara menangani data sensitif. Misalnya, hanya menyimpan di layanan cloud tepercaya yang perlu diautentikasi untuk akses Dan tidak boleh dibagikan dengan pihak ketiga yang tidak dipercaya. (hlm)



BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER