FinTechnesia.com | Grab pekan lalu meluncurkan GrabMerchant. Ini adalah platform yang membantu usaha mikro, kecil menengah (UMKM) bertransformasi menjadi bisnis online. Lalu berkembang di era ekonomi digital dan beradaptasi dengan tatanan baru.
GrabMerchant, yang mencakup aplikasi dan web portal, dilengkapi fitur-fitur yang mudah digunakan mitra merchant guna menjalankan dan mengelola bisnis merekau. Aplikasi GrabMerchant membantu mengelola operasional bisnis sehari-hari dan mengakses fitur-fitur penunjang pertumbuhan bisnis mereka. Sementara itu, web portal menyediakan informasi mengenai kinerja bisnis di seluruh jaringan toko online yang mereka jalankan.
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Teten Masduki mengatakan, UMKM menjaga roda perekonomian tetap berputar. Maka, kita harus memastikan keberlangsungan bisnis mereka di tengah masa transisi ke arah tatanan kehidupan baru atau new normal. “Pandemi COVID-19 menunjukkan pentingnya digitalisasi. UMKM yang mengadopsi teknologi digital dapat terus beroperasi selama masa PSBB, dan dapat meminimalisir dampak pandemi terhadap bisnis mereka,” ujar Teten pekan lalu.
Sebagian besar UMKM masih offline. Oleh karena itu, para pelaku UMKM ini harus segera melakukan transformasi digital. Atau mereka akan tertinggal jauh dari UMKM lain yang sudah beralih ke online. “Platform GrabMerchant ini salah satu wujud dari komitmen jangka panjang kami membantu percepatan transformasi digital para UMKM di Indonesia,” ujar Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi .
GrabMerchant membantu UMKM untuk mendigitalisasi operasional. Lalu,menerima pembayaran digital melalui OVO, dan mengakses fitur-fitur yang dapat mengoptimalkan bisnis online. (eko)