SVP Corporate Affairs UangTeman, Roberto Sumabrata mengatakan, dengan proses digitalisasi yang sangat pesat, masyarakat berharap pelayanan semakin cepat dan efisien. Di sisi lain, penyelenggara platform online juga perlu memberikan jaminan keamanan serta akurasi data demi perlindungan data pribadi nasabah yang saat ini sudah dalam tahap pembuatan rancangan undang-undang.
Akses pemanfaatan data Dirjen Dukcapil dengan memberikan keterangan ‘sesuai’ atau ‘tidak sesuai’ pada registrasi calon nasabah UangTeman. Ini melengkapi rangkaian pengecekan data melalui teknologi yang telah digunakan UangTeman sebelumnya bersama dengan Lembaga-lembaga yang tersertifikasi OJK lain.
“Dengan semakin baiknya layanan keuangan, berarti masyarakat akan lebih cepat mendapatkan akses pinjaman. Dan seluruh lapisan masyarakat Indonesia dapat menikmati layanan keuangan secara digital,” tutup Aidil. (mrz)