Rabu, 27 Maret 2024
FINTECHNESIA.COM |

Beli Reksadana Mandiri Investasi Kini Bisa Pakai LinkAja

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Demi menjangkau pasar lebih luas, PT Mandiri Manajemen Investasi bekerjasama dengan LinkAja sebagai salah satu metode pembelian reksadana di aplikasi milik manajer investasi itu, Moinves. Melalui LinkAja, Mandiri Investasi menghadirkan kembali metode pembayaran melalui electronic money. Sekaligus mendukung program sinergi BUMN dan peningkatan inklusi finansial masyarakat di Indonesia.

Saat ini LinkAja memiliki lebih dari 45 juta pengguna terdaftar. Mandiri Investasi menargetkan setidaknya 10% pengguna akan melakukan pembelian reksadana di platform Moinves menggunakan LinkAja. Mandiri Investasi menyiapkan promo bagi pengguna LinkAja.

Direktur Utama Mandiri Investasi, Alvin Pattisahusiwa menyampaikan, Mandiri Investasi yakin, kemudahan berkat kerjasama antara Moinves dan LinkAja akan menjadi angin segar bagi para calon investor. Terlebih kaum milenial yang pastinya sudah tidak asing dalam menggunakan LinkAja. Dengan fitur pembayaran melalui LinkAja diharapkan mempermudah investor melakukan pembelian reksadana di aplikasi Moinves. “Investor cukup memasukan pin LinkAja dan langsung dapat menyelesaikan pembelian reksadana,” kata Alvin, Selasa (21/7).

Direktur Utama LinkAja, Haryati Lawidjaja menuturkan, sebagai platform keuangan digital nasional, LinkAja mendorong inklusi keuangan dan ekonomi. Investasi sebagai salah satu produk dalam akselerasi inklusi keuangan merupakan instrumen penting bagi masyarakat dalam menciptakan kemandirian finansial. “Kehadiran LinkAja sebagai metode pembayaran di aplikasi Moinves merupakan bentuk sinergi strategis. Diharapkan semakin mendukung pemerataan akses layanan keuangan digital bagi seluruh kalangan masyarakat di Indonesia. Tidak hanya di kota-kota besar,” terang Fey, sapaan karib Haryati

Kerjasama ini akan berlanjut. Reksadana Mandiri Investasi akan juga ditawarkan pada aplikasi LinkAja. Sinergi antar anak perusahaan BUMN ini diharapkan terus berjalan. Agar menciptakan ekosistem inklusi keuangan dan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia. (yof)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER