Rabu, 17 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

BNI Syariah Membagikan Tips Investasi di Surat Berharga Syariah

BACA JUGA




FinTechnesia.com | BNI Syariah ditunjuk sebagai mitra distribusi surat berharga syariah negara ritel atau Sukuk Ritel SR-013. Maka anak usaha Bank BNI ini mengadakan webinar dan sosialisasi untuk meningkatkan literasi dan memperkenalkan instrumen investasi perbankan yang aman dan sesuai prinsip syariah.

Hadir dalam acara ini, Financial Trainer Founder & CEO OM Financial, Ligwina Hananto; Analis Senior Pengelolaan Transaksi SBSN Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan Dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, Ricky Gigih Prayoga; dan Pemimpin Divisi Dana Ritel BNI Syariah, Ida Triana Widowati.

Financial Trainer Founder & CEO OM Financial, Ligwina Hananto menyampaikan, perencanaan investasi dan pengaturan keuangan sejak muda penting agar mempunyai pegangan finansial ke depan. Investasi dapat dilakukan apabila kewajiban seperti utang, cicilan dan uang kebutuhan rutin harian sudah dilakukan dengan baik.

Rasio investasi yang sehat adalah 10%-30% dari penghasilan perbulan. Ligwina menjelaskan, investasi yang berisiko rendah diantaranya adalah produk perbankan karena dijamin Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) seperti tabungan dan deposito; dan produk investasi yang diterbitkan oleh negara salah satunya surat berharga.

Analis Senior Pengelolaan Transaksi SBSN Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan Dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, Ricky Gigih Prayoga mengajak investor muda terutama milenial berinvestasi melalui instrumen surat berharga negara (SBN). Salah satunya SR013. “SR013 merupakan instrumen investasi berbasis syariah yang mudah dibeli melalui online. Aman karena diterbitkan pemerintah dan dijamin Undang-Undang, serta terjangkau,” kata Gigih, pekan lalu.

Sukuk Ritel mempunyai tingkat imbal hasil 6,05% per tahun Dibayar per bulan dengan pajak 15% dari imbalan. Dengan membeli Sukuk Ritel, menurut Ricky masyarakat turut berkontribusi terhadap pembangunan proyek infrastruktur di Indonesia.

Direktur Bisnis Ritel & Jaringan BNI Syariah, Iwan Abdi mengatakan, dalam penjualan perdana SR013, BNI Syariah menargetkan penjualan Rp 75 miliar. “Jumlah nasabah yang tertarik terhadap instrumen investasi SR-013 ini cukup banyak yaitu 297 nasabah per 14 September 2020 dengan nilai Rp 41 miliar,” kata Iwan. 

Pemimpin Divisi Dana Ritel BNI Syariah, Ida Triana Widowati optimistis, sampai akhir masa penawaran 23 September 2020, BNI Syariah bisa memenuhi target penjualan. Keunggulan masyarakat membeli SR-013 di BNI Syariah di antaranya hadiah untuk pembelian SR-013 minimal Rp100 juta. (yof)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER