Jumat, 26 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Youtap Indonesia Laksanakan Digitalisasi Pelaku UMKM

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Youtap indonesia, perusahaan solusi digital serba bisa untuk pelaku usaha, bersinergi dengan para partner, seperti Coca-Cola, Belfoods dan Bintang Toedjoe. Mereka membantu kebangkitan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) termasuk dalam transformasi digital.

Mereka menjalanjan Gerakan Toko Bersama (BERsih, SehAt, MAju) dengan memberikan pelatihan dan akses pendukung usaha untuk pemilik toko/warung tradisional. Saat ini fokus Gerakan Toko Bersama melakukan edukasi seputar operasional toko yang sehat dan aman dapat diimplementasikan oleh para pelaku UMKM retail. “Selanjutnya kitamemulai edukasi mengenai tata kelola keuangan, tatakelola persediaan (Inventory Management) dan digitalisasi toko” jelas Joko Wiyono, Managing Director QASA, mitra pelaksana Gerakan Toko Bersama, Senin (14/12).

“Kami melihat tren digital di UMKM memang meningkat. Namun demikian proses adopsinya akan membutuhkan sinergi dari banyak pihak, termasuk pemerintah dan sektor swasta. Karena itulah kami menyambut baik upaya dari Gerakan Toko Bersama menggandeng Youtap Indonesia yang memiliki solusi untuk pemberdayaan UMKM retail” kata Triyono Prijosoesilo, Public Affair and Communication Director, Coca-Cola Indonesia.

Youtap akan membantu mendigitalisasi pelaku UMKM. Sampai saat ini sudah lebih dari 100.000 pelaku usaha telah bergabung dari berbagai daerah di tanah air di dalam ekosistem digital Youtap, meningkat 25% dalam satu bulan terakhir.

Herman Suharto, Chief Executive Officer Youtap Indonesia mengatakan, klaborasi secara tepat akan mempercepat usaha dalam membangkitkan UMKM Indonesia. “Gerakan Toko Bersama sejalan dengan visi Youtap untuk membangun Indonesia lewat UMKM Go Digital,” ujar Herman.

Selain Gerakan Toko Bersama, baru-baru ini Youtap juga bekerja sama dengan Dinas UMKM Kota Bandung, Dinas UMKM Kota Medan dan Dinas UMKM Garut melakukan edukasi pada UMKM binaan dan khalayak umum lewat webinar yang ditayangkan di media sosial. (eko)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER