Kamis, 18 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Mendukung UMKM, Fintech Milik Astra Gandeng Restock

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Era digital, selain bersaing juga bekerjasama. Maka dua pemain financial technology (fintech) peer to peer lending, yakni PT Astra Welab Digital Arta (AWDA) dengan produk Maucash dan PT Cerita Teknologi Indonesia melalui produk Restock, menginisiasi sebuah kerja sama antar-platform P2P.

Tujuan kerjasama ini membantu usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang membutuhkan pembiayaan. Pembiayaan P2P melalui media digital merupakan peluang bagi UMKM yang mengalami kesulitan mengakses pinjaman ke lembaga keuangan formal. Sinergi Maucash dengan Restock membantu UMKM untuk memperoleh pembiayaan melalui skema jaminan aset maupun inventori.

Dalam kerja sama ini, Restock sudah membuktikan manajemen risiko yang baik serta pertumbuhan bisnis yang sehat. “Kolaborasi ini menandakan AWDA membuka diri bekerja sama dengan ekosistem di sektor produktif bersama dengan platform P2P lain, yaitu Restock demi memudahkan pelaku UMKM mendapatkan pembiayaan,” ungkap Presiden Direktur AWDA Rina Apriana, Jumat (26/2).

Sejak November 2020, kerja sama Restock dan Maucash telah menghasilkan pembiayaan total Rp 4,3 miliar hingga 10 Februari 2021. Berkat kerja sama ini, Maucash dan Restock membantu pelaku usaha (UMKM) tumbuh hingga ratusan persen di masa pandemi.

Harapannya, penyaluran pinjaman produktif untuk membantu perkembangan UMKM di Indonesia semakin banyak dan mencapai target bersama sebesar Rp 500 miliar jumlah total penyaluran pinjaman di tahun 2021 ini.

Restock, yang menawarkan model bisnis pembiayaan berbasis inventori, menargetkan penyaluran pinjaman tersebut kepada UMKM di sektor ritel. Dengan prediksi tingkat pertumbuhan tahunan majemuk rata-rata pada industri e-commerce sekitar 13% per tahun, transaksi melalui kanal digital akan tumbuh hingga mencapai Rp 700 triliun di tahun 2025.


UMKM merupakan penopang utama ekonomi negara di saat krisis. “Kami berharap dapat menjadi salah satu solusi bagi usaha yang belum terhubung dengan ekosistem finansial, terutama bagi para pengusaha online yang sedang berkembang,” ujar Muhammad Farid Andika, Direktur Utama Restock.ID. (eko)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER