Rabu, 24 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Membangun Organisasi yang Transparan dan Inovatif, OVO Andalkan Analisa Data

BACA JUGA




FinTechnesia.com | OVO berupaya meningkatkan kinerja perusahaan dan tentunya memberikan pelayanan terbaik bagi penggunanya. Salah satu caranya, membangun budaya perusahaan yang berbasiskan data.

Menurut Chief of Staff & Interim Chief of People OVO, Shirly Hardjono, budaya perusahaan berbasis data penting supaya terbentuk lingkungan operasional yang senantiasa mengacu pada hasil riset dan analisa data dalam pengambilan keputusan. Hal ini agar pencapaian dan hasil dari setiap inisiatif dapat diukur. Sehingga dapat menilai dan mengetahui inisiatif mana yang paling efektif.

Secara keseluruhan, budaya perusahaan berbasis data bertujuan untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi dan efektifitas perusahaan. Yang pada akhirnya dapat menghadirkan pengalaman dan layanan yang unggul bagi pengguna OVO.

Seperti saat tim OVO ingin meluncurkan produk atau fitur baru, terlebih dahulu mempelajari proses pembelian produk yang terdahulu atau laa serta memperhatikan apabila ada ganjalan dalam proses customer journey tersebut. Atau sebaliknya ada fitur yang sangat diminati karena rasio click-through yang tinggi.

“Dengan begitu, kami bisa melakukan analisa dan memastikan agar pengguna OVO mendapatkan pengalaman dan manfaat terbaik dari setiap produk atau fitur yang kami hadirkan,” lanjut Shirly. (sya)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER