Rabu, 24 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Insya Allah, Industri Perbankan Syariah Tumbuh Dobel Digit di 2021

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Prospek perbankan syariah tumbuh positif di tahun 2021. Direktur Utama BSI, Hery Gunardi Kamis (17/6) menjelaskan, berdasarkan proyeksi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan riset internal BSI, industri perbankan syariah akan tumbuh dobel digit. 

Secara nasional pertumbuhan ekonomi syariah tumbuh 2,4-3,7%. Dari sisi pembiayaan dan penghimpunan dana pihak ketiga diperkirakan tumbuh 13-18%. Sedangkan dari sisi kualitas pembiayaan diproyeksi pada posisi 3-3,5%.

Per Maret 2021 kinerja positif bank syariah ditunjukkan dengan posisi aset Rp 605 triliun, pembiayaan tumbuh 6,52% dan penghimpunan dana pihak ketiga 11,58%. Dengan tetap menjaga kualitas pembiayaan npf sebesar 3,29% dan effisiensi BOPO pada posisi 78,75%.

Meskipun tumbuh secara bertahap, BSI optimistis dengan jumlah populasi penduduk muslim Indonesia yang mencapai 229 Juta  menjadi kekuatan dan target penetrasi ekonomi syariah yang saat ini masih 6,41%. Lebih rendah dibanding negara di Asia dan Uni Emirat Arab.

                                                                                                                                Menjadi leading bank Syariah, BSI melakukan penguatan SDM yang mencapai lebih dari 15.000 pegawai dengan mencetak talent-talent berkualitas yang sesuai kompetensi syariah. Melalui talent Officer Development Program IT dan Manajemen Risk, Skill Coaching dalam rangka IPO, dan Benchmark kompetensi dengan bank-bank syariah di UEA.

Dari sisi penguatan bisnis, BSI akan tetap berfokus pada core bisnis pembiayaan konsumer, penghimpunan dana murah, serta sinergi pembiayaan wholesale sindikasi infrastruktur dan proyek – proyek pemerintah dan BUMN. Dengan tetap menjaga kualitas pembiayaan sesuai prinsip kehati-hatian dan GCG.

Bank Syariah Indonesia optimis bahwa pandemi menjadi sebuah tantangan bagi perbankan syariah untuk berinovasi dan mencari peluang-peluang bisnis syariah yang baru. Sehingga keberadaan BSI setelah merger tentunya menjadi leading sharia bank yang merealisasikan potensi bisnis halal ekonomi di Indonesia. (eko)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER