FinTechnesia.com | Bank Syariah Indonesia (BSI) terus menggalakkan literasi dan inklusi perbankan syariah guna mendongkrak market share di Indonesia. Seperti menggaet BUMN, Swasta dan PNS untuk menjalin kemitraan dengan BSI.
Terbaru, BSI melakukan penandatanganan nota kesepahaman penyediaan dan pemanfaatan fasilitas/jasa perbankan syariah dengan Polda Banten di Cilegon, Senin (21/6). Kerja sama ini berfokus pada pengelolaan keuangan Polda Banten.
Sehingga transaksi keuangan lebih terkontrol, akuntable, cepat dan real time. Bisa diakses dimanapun dan kapanpun melalui layanan cash management BSI yang terintegrasi dengan end user. BSI berpotensi mengelola gaji 8.000 anggota Polda Banten. Serta melayani pembiayaan konsumer yang bisa diakses para anggota Polda Banten.
Wakil Direktur Utama 2 BSI, Abdullah Firman Wibowo mengungkapkan, kerjasama ini salah satu upaya BSI mendorong pemulihan ekonomi nasional. Menurutnya, sistem ekonomi syariah terbukti stabil di tengah kondis.
“Polda memerlukan dukungan kolaborasi dan sinergi seperti yang dilakukan dengan BSI melalui optimalisasi pengelolaan keuangan secara syariah,” tutur Firman, Senin (21/6).
Melalui kerjasama ini, BSI memfasilitasi anggota Polda Banten yang ingin mengakses layanan perbankan syariah melalui BSI baik dana maupun pembiayaan. Di antaranya untuk pembiayaan multiguna berbasis payroll dan produk pembiayaan lain.
Kapolda Banten IrJen. Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho menyampaikan, Polda Banten mendukung sinergi untuk mengawal proses keuangan yang transparan dan akuntable. “Hal ini kami lakukan sebagai bentuk komitmen kepada masyarakat bahwa Polda menjaga kepercayaan masyarakat dengan penyajian data-data keuangan yang terukur dan akurat,” kata Rudy. (mrz)