Senin, 25 Maret 2024
FINTECHNESIA.COM |

MicroMentor Indonesia Umumkan Menjangkau 27.000 UMKM

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Mastercard dan Bank Commonwealth mengumumkan MicroMentor Indonesia (MMI). Ini adalah program yang diluncurkan dua tahun lalu, bekerja sama dengan Mercy Corps Indonesia.

Program ini telah menjadi komunitas relawan mentor serta usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) MicroMentor terbesar di dunia. Sejak dimulai, program ini menjangkau hampir 27.000 UMKM dan 20.000 relawan mentor di Indonesia.

Program ini juga telah mencapai 50.000 interaksi dengan UMKM dan pendampingan relawan melalui kegiatannya. Didukung Kementerian Koperasi dan UKM, MMI bertujuan menghubungkan UMKM dengan mentoring bisnis dan pelatihan keamanan siber untuk mendukung target kementerian. Yaitu 30 juta UMKM menjadi bagian dari ekosistem digital pada tahun 2024.

Usaha mikro dan kecil di Indonesia sangat terpukul akibat pandemi, survei dari Bank Sentral Indonesia melaporkan terdapat 87,5% UMKM terkena dampak COVID-19. Sebuah masalah yang signifikan, mengingat 97% dari semua pekerjaan disediakan oleh usaha kecil.

MMI, platform mentoring virtual gratis pertama di Indonesia, berhasil membawa ekosistem pendampingan bisnis virtual dan terukur ke tanah air pada tahun 2019. Sejak pertengahan 2020, jumlah relawan mentor dan pengusaha yang berpartisipasi dalam MMI meningkat lebih dari dua kali lipat.

Pemilik usaha di seluruh negeri mencari pendampingan bisnis digital yang dapat membantu bisnis mereka dalam mengatasi tantangan pandemi. Pada program tahun lalu terlihat hasil yang substansial bagi para pendaftar. Dengan 91% bisnis tetap beroperasi saat ini, dan 19% mengalami pertumbuhan bisnis. Selain itu, terlihat bisnis yang terlibat dalam MMI menciptakan tambahan 1.158 pekerjaan baru (termasuk pelaku wirausaha).


Pada tahun 2014, Bank Commonwealth meluncurkan program literasi keuangan bagi pengusaha UMKM Perempuan melalui WISE (Womenpreneur Indonesia for Sustainability and Empowerment). Hingga Mei 2021, bank ini telah mendukung 106.000 pengusaha UMKM perempuan melalui program Literasi Keuangan ini.

“Kami senang dapat mendukung pertumbuhan bisnis UMKM di Indonesia melalui MMI yang bekerja sama dengan Mastercard dan Mercy Corps Indonesia. Kami percaya program seperti MMI akan berperan besar membantu UMKM Indonesia dalam mendapatkan pelatihan dan pembinaan yang relevan berdasarkan kebutuhan spesifiknya,” ujar Lauren Sulistiawati, Presiden Direktur Bank Commonwealth, Selasa (22/6).

Mendukung wirausaha dan pemilik usaha sangat penting untuk pertumbuhan inklusif di Indonesia. kami berharap dapat terus memungkinkan usaha mikro dan kecil mengatasi berbagai tantangan, dan mempercepat pemulihan pasca-COVID secara berkelanjutan,” kata Ade Soekadis, Direktur Eksekutif, Mercy Corps Indonesia.

Program MMI bagian komitmen Mastercard terhadap Indonesia di bawah Mastercard Academy 2.0. Tujuannya memberdayakan 100.000 masyarakat Indonesia dengan keterampilan agar berhasil dalam ekonomi digital di tanah air.

“Mengingat pentingnya UMKM dalam menghadirkan lapangan kerja dan stabilitas ekonomi kepada jutaan masyarakat Indonesia, program ini akan terbukti sangat penting bagi pelaku usaha maupun mentor. Baik untuk pemulihan pasca pandemi secara spesifik maupun perjalanan transformasi digital Indonesia secara umum,” ujar Navin Jain, Country Manager, Indonesia, Mastercard.

Memasuki tahun ketiga, MMI diharapkan dapat menjangkau 40.000 UMKM sebagai pengguna aktif di seluruh Indonesia. Program ini juga meluncurkan pelatihan virtual. Mastercard akan menyediakan akses ke keahlian global. (sya)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER