Rabu, 24 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Bank Neo Commerce Gandeng Arash Wallyt untuk Solusi Pembayaran Digital

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Mempercepat transformasi digital perusahaan PT Bank Neo Commerce Tbk mengumumkan kolaborasi dengan perusahaan financial technology (fintech) Arash-Wallyt. Yakni dalam menyiapkan solusi pembayaran digital kepada Neo Customers.

Transaksi pembayaran digital menjadi salah satu fitur prioritas perusahaan. Terlebih lagi dalam situasi pandemi seperti saat ini, masyarakat perlu mengurangi mobilisasi dan kontak fisik. Sehingga pembayaran digital menjadi solusi terbaik, yang aman, cepat, dan nyaman.

Direktur Utama Bank Neo, Tjandra Gunawan mengungkapkan, sebelumnya\telah bermitra dengan berbagai penyedia layanan fintech dalam penyaluran kredit untuk UMKM. “Kali ini Arash-Wallyt. Kami yakin, dengan kolaborasi ini, Bank Neo dapat membangun ekosistem bank digital yang lebih kuat dan menghasilkan layanan yang semakin relevan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia,” terang Tjandra, Rabu (30/6).

Bank Indonesia (BI) juga mencatat perkembangan pembayaran non -tunai atau pembayaran digital selama setahun belakang mengalami kontraksi. Pemakaian uang elektronik tercatat sebesar 32% atau setara Rp 266 triliun. Angka ini diprediksi masih akan terus meningkat.

“Kami harapkan dengan hadirnya sistem pembayaran dalam aplikasi neo+ nantinya dapat memberikan opsi yang semakin memudahkan masyarakat mengatur pengeluaran mereka sehari-hari,” tambah Tjandra.

Arash-Wallyt akan mengembangkan dua sistem utama dalam fitur pembayaran digital Bank Neo. Pertama, pengembangan pembayaran kartu debit online. Neo Customers dapat langsung mendaftarkan kartu debit Bank Neo ke berbagai aplikasi e-commerce atau transportasi untuk melakukan pembayaran digital.

Kedua, pengembangan pembayaran berbasis kode QR, yang akan memudahkan Neo Customers melakukan pembayaran cashless di toko offline demi mengurangi kontak fisik ketika menggunakan mesin EDC atau uang tunai.

Direktur Arash, Herlina Kalla berharap, kerja sama ini dapat membantu Bank Neo melayani Neo Customers khususnya dalam melakukan transaksi digital tanpa hambatan. “Serta turut membantu mengembangkan perekonomian digital di Indonesia,” kata Herlina.

CEO Wallyt, Tong Liu mengatakan, transformasi digital yang didorong oleh pandemi telah menjadi tren lintas ekosistem perbankan digital. “Kami berharap, kerja sama ini dapat menjadi awal dari solusi perbankan digital lainnya yang kami bangun dengan Bank Neo di masa depan,” kata Tong

Sistem pembayaran digital akan mulai tersedia dalam aplikasi neo+ secara bertahap pada Semester 2, 2021. Melalui kemitraan ini, Bank Neo semakin menegaskan komitmennya untuk memberikan layanan bank digital end-to-end yang menyeluruh dan dapat diandalkan kepada seluruh Neo Customers. (eko)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER