Rabu, 24 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Telkom Siap Mewujudkan Kedaulatan Digital Indonesia

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Proses transformasi digital Indonesia harus dipastikan berjalan dengan tetap menjunjung tinggi kedaulatan bangsa dan negara. Tanpa memegang teguh prinsip kedaulatan, digitalisasi di Indonesia hanya menjadikan anak bangsa sebagai konsumen layanan dan produk-produk digital dari negara lain.

Apabila prinsip kedaulatan menjadi pijakan utama transformasi digital, bukan tidak mungkin ke depan masyarakat bisa memiliki kedaulatan digital (digital sovereignty) dalam beraktivitas di dunia maya. Kedaulatan digital dapat diartikan sebagai kuasa penuh atas seluruh produk, konten, dan layanan digital yang hadir di sebuah negara.

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk memandang ada tiga hal untuk membangun kedaulatan digital Indonesia. Yakni terciptanya lingkungan digital, pembangunan masyarakat digital, dan akselerasi ekosistem ekonomi digital.

Lingkungan digital dapat diartikan terciptanya infrastruktur dan layanan telekomunikasi yang merata di seluruh daerah. Sehingga masyarakat bisa mengakses jaringan internet dan menggunakan teknologi digital tanpa senjang.

Infrastruktur dan layanan telekomunikasi yang hadir harus dari dalam negeri. Untuk mendukung terciptanya lingkungan digital, Telkom menyediaan berbagai infrastruktur telekomunikasi. Dari punggung pita lebar (backbone broadband) yang memanfaatkan kabel optik dan satelit, hingga jaringan akses tetap maupun mobile serta VSAT Mangoesky yang menjangkau wilayah 3T.

Kemudian, masyarakat digital berarti lahir dan banyak talenta digital yang siap beraktivitas dan berkontribusi di berbagai sektor ekonomi serta aspek kehidupan. Pembentukan SDM yang siap go digital dapat dilahirkan dengan menyediakan berbagai produk serta layanan untuk mendukung peningkatan kapasitas digital masyarakat.

Tak hanya membangun digital talent siap terap, Telkom juga mengembangkan beragam layanan dan aplikasi digital yang bermanfaat sebagai solusi bagi kebutuhan masyarakat. Terutama di era pandemi seperti saat ini.

Adapun layanan tersebut mulai Pijar (pendidikan), PeduliLindungi (kesehatan), Maxstream (video streaming), Gameqoo dan Dunia Games (games) dan lainnya.

Terakhir, keberadaan ekosistem ekonomi digital bisa diartikan sebagai terjadinya optimalisasi layanan serta produk yang mendukung peningkatan ekonomi masyarakat. Optimalisasi ini menjadi akselerator Indonesia menjadi kekuatan utama ekonomi digital di regional dan dunia.

Beberapa solusi Telkom untuk menggerakan perekonomian digital nasional. Di antaranya PaDi UMKM (UMKM), Agree (pertanian dan perikanan), Logee (Logistik), BigBox (Satu Data Indonesia), dan banyak layanan digital lain.

Selama ini, Telkom mengandalkan tiga domain kerja perusahaan untuk menciptakan lingkungan, masyarakat, serta ekonomi digital di Indonesia. Ketiga ranah ini yakni digital connectivity, digital platform, dan digital services. 

Melalui layanan dan produk digital connectivity, Telkom menghadirkan berbagai infrastruktur utama penunjang kebutuhan digital masyarakat. Kontribusi Telkom pada domain digital platform terlihat dari maraknya operasional serta pembangunan data center dan big data serta banyaknya smart platform yang disediakan dan dibuat Telkom untuk menjadi solusi atas berbagai kebutuhan masyarakat.

Pada digital service, Telkom hadir dengan penyediaan berbagai layanan digital secara selektif. Pengembangan dan penyediaan berbagai digital services dilakukan Telkom melalui aksi akuisisi atau kemitraan.

Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah mengatakan, kontribusi Telkom di tiga domain tersebut terus dilakukan demi mempercepat terbentuknya lingkungan, masyarakat, dan ekosistem ekonomi digital di Indonesia.

“Kami siap menjalin kemitraan dengan digital champion, tech giant, maupun global playersu ntuk memperoleh synergy value yang mampu mengakselerasi pengembangan bisnis digital platform dan digital services TelkomGroup,” terang Ririek, Selasa (6/7). (yof)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER