Minggu, 24 Maret 2024
FINTECHNESIA.COM |

Hasan Zein Mahmud Kembali Posting Soal IPO Bukalapak

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Hasan Zein Mahmud belum lama ini membagikan celotehnya mengenai penawaran saham perdana (IPO) Bukalapak. Namun, sayang banyak para pembaca yang keliru dengan konsepsi tersebut.

Melalui media sosial, Hasan berharap dengan beberapa kalimat yang ia bagikan dapat menjelaskan maksud dari konsepnya.

Hasan menyatakan tidak ikut membeli, karena perusahaan berkode BUKA itu tidak sesuai pola investasinya. Mantan Direktur Bursa Efek Jakarta (1991-1996) itu memilih saham perusahaan, yang dalam prediksinya mampu menghasilkan dan meningkatkan laba dalam rentang horison investasinya.

“Saya berharap dan berdoa semoga IPO BUKA sukses. Oversubscribed. Menarik dana asing dalam jumlah yang besar. Harganya naik. Kapitalisasinya bisa masuk 10 besar,” unggah Hasan, Kamis (22/7).

Baca juga: IPO Bukalapak Semakin Mendekat, Begini Kata Hasan Zein Mahmud

Bukalapak adalah perusahaan teknologi yang berbasis di Indonesia dan telah hadir di bisnis Indonesia sejak tahun 2010. Bukalapak menawarkan layanan online dan offline kepada mitra dan pengguna untuk menciptakan ekonomi yang adil untuk semua.

Sementara itu, para investor yang akan memesan saham wajib memiliki single identity number (SID), sub rekening efek (SRE), dan rekening dana nasabah (RDN).

Bukalapak mengingatkan investor memperhatikan pembelian saham hanya dapat dilakukan di perusahaan efek. Yakni tempat investor membuka sub rekening efek mereka. (yof, indowork.id)

Berita ini telah tayang di Indowork.id

Banyak yang Keliru IPO Bukalapak, Ini Penjelasan Hasan Zein Mahmud


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER