Kamis, 25 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Sambut Ultah, Tokopedia Pertebal Inisiatif Ini

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Berdiri sejak 17 Agustus 2009, Tokopedia membantu jutaan penjual di platformnya yang hampir 100% UMKM lokal. Juga menciptakan peluang lewat teknologi.

Pemerataan ekonomi secara digital di Indonesia sebagai misi besar Tokopedia hanya bisa terwujud jika masyarakat punya kesempatan sama dalam menemukan berbagai produk kebutuhan dengan mudah hingga menciptakan peluang usaha, bahkan di tengah pandemi.

“Ini melatarbelakangi kehadiran inisiatif Hyperlocal yang akan terus diusung di usia baru Tokopedia,” ungkap Senior Lead Regional Growth Expansion (RGX) Tokopedia, Ivander Wijaya, Jumat (8/6).

Inisiatif Hyperlocal yang diluncurkan pertengahan 2020 mendorong peningkatan transaksi di Tokopedia selama kuartal II 2021 dibanding kuartal II 2020.

Di Jabodetabek misalnya, kategori Kesehatan dan Perawatan Diri, Fashion, Ibu dan Anak serta Fesyen Anak, Kecantikan dan Otomotif menjadi paling laris.

Sedangkan di Palembang, kategori Ibu dan Anak serta Fesyen Anak, Fashion, Kesehatan dan Perawatan Diri, Makanan dan Minuman serta Kecantikan merupakan kategori dengan pertumbuhan paling pesat selama kuartal II 2021 ketimbang kuartal II 2020.

Kampanye Kumpulan Toko Pilihan (KTP) adalah salah satu wujud inisiatif Hyperlocal. “Sejak mengikuti program KTP Palembang di Tokopedia, penjualan meningkat pesat hingga tiga lipat. Dengan kenaikan omzet mencapai 30%,” ujar Pemilik Warung Bu Neneng, Rita Damayanti.

Selain itu, ada Waktu Indonesia Belanja (WIB) Lokal selama tanggal 25 hingga akhir setiap bulan. “Sejak mengikuti WIB, penjualan harian kami meningkat hingga dua kali lipat. Bahkan selama PPKM berlangsung, omzet bisa mencapai puluhan juta,” jelas Pemilik Sniff Sniff Jakarta, Daniel Christian.

Tokopedia bersama pemerintah pusat dan daerah juga telah menghadirkan inisiatif Digitalisasi Pasar. “Langkah inimembantu para pedagang di pasar tradisional berbagai daerah. Mulai Tangerang, Bandung, Yogyakarta, Makassar, Kab. Bandung hingga Tasikmalaya. Memanfaatkan teknologi agar mereka bisa tetap beradaptasi terutama di tengah pandemi,” kata Kepala Divisi Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia, Emmiryzan.

Berbagai turunan inisiatif Hyperlocal tidak hanya mempermudah UMKM lokal, tetapi juga masyarakat secara umum. TokoMart, misalnya, yang mengusung teknologi geo-tagging, memungkinkan masyarakat mengakses produk kebutuhan sehari-hari. Mulai dari produk sembako hingga kebutuhan rumah tangga lain dari penjual terdekat sehingga berbelanja bisa lebih efisien. 

Saat ini, TokoMart sudah tersedia di Jabodetabek, Bandung, Semarang, Medan hingga Surabaya. Dan akan terus merambah kota-kota lainn.

Masyarakat juga bisa lebih mudah dan aman memenuhi kewajiban perpajakan lewat Tokopedia. “Melalui kolaborasi Tokopedia dengan Kemenkeu RI dan pemerintah daerah, masyarakat bisa membayar PBB online, E-Samsat hingga lebih dari 900 jenis penerimaan negara lainnya dari genggaman tangan,” tutup Emmir. (sya)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER