Selasa, 26 Maret 2024
FINTECHNESIA.COM |

Ekonomi Semakin Sulit, Nasabah Pegadaian Melejit, Laba Semakin Sempit

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Keadaaan semakin sulit, banyak masyarakat menggadaikan barang. Maka, pemain gadai terus bertambah.

Di sisi lain, PT Pegadaian (Persero) mencatat kenaikan nasabah sebesar 21,4%. Dari 15 juta orang pada 30 Juni 2020 menjadi 18 juta orang pada 30 Juni 2021.

Penambahan nasabah ini berdampak pada peningkatan omzset bisnis gadai. Tumbuh 6,1% dari Rp 75,57 triliun menjadi Rp 80,18 triliun.

Kenaikan omzet tersebut terdiri dari gadai konvensional naik 5,9% dari Rp 64,21 triliun menjadi Rp 67,98 triliun. Sementara gadai syariah naik 7,4% dari Rp 11,36 triliun menjadi Rp 12,2 triliun.

Namun kinerja bisnis yang tumbuh positif tersebut tidak berdampak positif pula pada kinerja keuangan. Berdasarkan laporan keuangan Pegadaian dan entitas anak, aset per 30 Juni 2021 turun 0,9% dari Rp.68,44 triliun per 30 Juni 2020 menjadi Rp 67,8 triliun per 30 Juni 2021.

Padahal pendapatan naik tipis 2,9% dari Rp 10,13 triliun menjadi Rp 10,43 triliun. Sedangkan laba bersih turun 15% dari Rp 1,53 triliun menjadi Rp.1,3 triliun di semester I tahun ini.

Direktur Utama Pegadaian Kuswiyoto menyatakan, pandemi Covid-19 ini cukup memberikan tantangan bagi kinerja bisnis Pegadaian. Hingga berdampak pada perlambatan kinerja keuangan. Namu ia bersyukur di tengah kesulitan ekonomi saat ini, Pegadaian terus memberikan solusi keuangan terbaik bagi banyak orang.

Kuswiyoto menyatakan, selama pandemi tidak hanya Pegadaian yang juga mengalami perlambatan kinerja. Kondisi tersebut juga dialami sebagian besar sektor bisnis.

Oleh karena itu sejak awal pandemi, Pegadaian terus membantu memberikan kemudahan pada masyarakat. B aik dengan produk Gadai Peduli yang tidak memungut bunga (bunga 0%), program restrukturisasi dan relaksasi, maupun penyaluran program subsidi bunga yang diluncurkan oleh pemerintah.

Pegadaian mendukung program pembangunan ekosistem ultra mikro bersama Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Permodalan Nasional Madani PNM.

Pegadaian juga terus mengembangan kolaborasi dengan pihak swasta, koperasi, komunitas, lembaga pendidikan, dan berbagai mitra lain. “Hingga saat ini sudah lebih dari 1.000 mitra yang menjalin kerjasama dengan Pegadaian. Kami juga terus memperkuat aplikasi Pegadaian Digital sebagai sarana informasi yang aman, cepat dan akurat,” ujar Kuswiyoto, Jumat (13/8). (nau)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER