Senin, 25 Maret 2024
FINTECHNESIA.COM |

Permudah Nasabah, BNI Perkenalkan Platform Transaksi Valas Berbasis Web

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Bergesernya pola perilaku nasabah dalam transaksi, ditambah pembatasan aktivitas selama pandemi, memberikan tantangan baru bagi dunia perbankan mengupayakan percepatan proses digitalisasi transaksi perbankan. 
 
Kondisi tersebut mengakibatkan pergeseran perilaku transaksi nasabah. Terlihat transaksi digital banking melonjak signifikan selama pandemi Covid-19.

Maka, Bank BNI meluncurkan website untuk transaksi valuta asing atau valas bernama BNIFX. Peluncuran ini berdasarkan kebutuhan nasabah mendapatkan kemudahan dan kenyamanan transaksi valas. 
 
Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan mengatakan, BNI mempercepat transformasi digital yang akan membuat layanan menjadi semakin cepat, ringkas, dan aman. 

Salah satu kebijakan strategisnya, meningkatkan digital capability dalam memenuhi kebutuhan nasabah. BNIFX dapat diakses melalui jaringan internet oleh nasabah korporasi untuk melakukan transaksi valuta asing.

Direktur TI dan Operasi BNi, YB Hariantono menekankan, cashless transaction menjadi sesuatu yang umum untuk menurunkan interaksi pada era pandemi. “Sebanyak 98% transaksi dilakukan secara elektronik atau digital. Saat ini, BNI terus melakukan transformasi bisnis. Pandemi mempercepat penerimaan kita dalam melakukan inovasi terhadap pelayanan digital,” ujar Hariantono, Selasa (24/8). 

Pengembangan digitalisasi di BNI dilakukan terhadap 3 area. Yaitu proses pengembangan produk dan layanan BNI, digitalisasi platform layanan nasabah, serta digitalisasi ekosistem melalui kolaborasi dengan channel digital yang lain.

Ke depan BNIFX akan diarahkan pada inovasi berbasis aplikasi mobile. Saat ini, BNI telah memiliki aplikasi transaksi untuk digital consumer, yaitu BNI Mobile Banking. Dan untuk banking customer yaitu BNI Direct. 

Layanan digital BNIFX yang terintegrasi dengan BNI Direct. Walhasil transaksi valas lebih cepat, tepat, dan aman untuk nasabah.

Saat ini, BNI memiliki layanan tresuri yang di 12 Treasury Regional Area yang tersebar di seluruh Indonesia dan Jaringan 6 Kantor Cabang Luar Negeri. BNI Treasury memiliki lebih dari 15.860 nasabah yang aktif bertransaksi. 

Terdiri atas 51% nasabah wholesale dan 49% nasabah ritel. Dengan rata-rata penambahan new customer sebesar 8% setiap tahun. (eko)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER