Selasa, 26 Maret 2024
FINTECHNESIA.COM |

OJK dan Kominfo Siap Memperkuat Digitalisasi Sektor Keuangan

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominmfo) akan memperkuat digitalisasi di sektor jasa keuangan. Tujuannya memperluas layanan dan tetap melindungi masyarakat serta mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

Ketua Dewan Komisioner OJK, Wimboh Santoso memaparkan, pandemi Covid-19 justru menjadi momentum pelaku ekonomi, termasuk di sektor jasa keuangan mengakselerasi transformasi digital. Dengan memanfaatkan potensi Indonesia yang sangat besar.

“Pelaksanaan transformasi digital harus dimulai dengan membangun satu ekosistem keuangan digital yang lengkap dan terintegrasi. Terdiri dari infrastruktur digital, literasi digital, pemahaman konsumen, pengembangan UMKM Digital, dan dukungan Pemerintah melalui kebijakan yang akomodatif,” kata Wimboh, Jumat (27/8).

OJK sangat mendukung pengembangan digitalisasi di sektor jasa keuangan. Selain sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan industri jasa keuangan, juga untuk tujuan meningkatkan inklusi keuangan masyarakat yang berperan dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Pengembangan ekonomi digital di Indonesia harus ditopang prasyarat fundamental. Yaitu memastikan transformasi digital untuk mencapai access, affordability dan ability. Dengan fokus utama membangun infrastruktur digital yang memadai dan merata.

Jadi tidak hanya kepada masyarakat perkotaan, tapi juga masyarakat pedesaan, Sehingga layanan digital dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat dengan mudah, murah dan cepat.

Selain itu, ekonomi Indonesia harus dikembangkan ke arah digital. Mengingat ke depan ekonomi berbasis digital akan menjadi motor penggerak utama pertumbuhan ekonomi.

Digital ekonomi diharapkan dapat mendorong UMKM masuk ke rantai pasok global. Sehingga pemulihan ekonomi pasca Covid-19 dapat terakselerasi dengan baik.

Sementara Menteri Kominfo, Johnny G. Plate menjelaskan, digitalisasi sektor jasa keuangan sudah termasuk dalam 10 sektor prioritas pengembangan ekonomi digital di Indonesia. Langkah ini untuk memperkuat daya saing geostrategis dan mendorong pertumbuhan yang berkualitas di Indonesia.

Menurutnya, sektor jasa keuangan tidak hanya perlu mengantisipasi munculnya disrupsi dan inovasi dari berbagai pemain fintech baru, juga perlu melihat potensi akan kebutuhan produk-produk keuangan yang inovati. Hal ini f dalam rangka inovasi pembiayaan berbasis teknologi digital maupun pembiayaan berbagai upaya digitalisasi di berbagai sektor.

Digital ekonomi,memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Seperti pada fintech, online banking, internet banking, dan digital banking..

Kominfo akan memberikan dukungan penuh, kerja sama lintas sektor yang kuat antara seluruh pemangku kepentingan termasuk dengan OJK agar upaya Pemulihan Ekonomi Nasional tidak hanya mampu mengembalikan pertumbuhan ekonomi, namun juga mendorong agar Indonesia melesat tumbuh mewujudkan Indonesia yang terkoneksi.

“Saya dan Pak Wimboh punya komitmen, kita bangun dari hulu dan hilir, bangun untuk kepentingan rakyat sendiri. Kita butuh kolaborasi tidak sektor minded. Kita kerjakan koordinasi, kerjakan bersama-sama. Kolaborasi ini kita harapkan bisa terwujud,” kata Johny. (yof)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER