FinTechnesia.com | Aset digital semakin naik daun. Investor terus berdatangan.
Tengok saja, Zipmex mengumumkan penerimaan dana investasi dari Krungsri Finnovate Company Limited. Ini adalah modal ventura korporasi, anak perusahaan Bank of Ayudhya PCL.
Penggalangan itu adalah pendanaan Seri B. Bersamaan dengan ini, ada pula Plan B Media Public Company Limited dan Master Ad Public Company Limited. Mereka terlibat dalam putaran investasi senilai US$ 41 juta.
Penerimaan pendanaan seri B ini menandai aksi intitusi dan korporasi pertama di kawasan Asia Tenggara yang berinvestasi secara terbuka di aset digital.
Hal ini memperlihatkan sinergitas antara bursa aset kripto dengan perusahaan-perusahaan publik di industri multimedia, sebuah bank papan atas Thailand, serta sejumlah firma modal ventura internasional. Sinergi ini juga mengonfirmasi, aset digital menjadi bagian dari arus utama dunia keuangan saat ini.
Pendanaan ini juga menjadikan Bank of Ayudhya, bagianMitsubishi UFJ Financial Group (MUFG), menjadi salah satu bank pertama di dunia, dan yang pertama di Asia Tenggara, yang berinvestasi dalam platform aset digital.
“Sinergi aset digital dan perbankan tradisional dapat menciptakan serta menghadirkan pengalaman baru yang lebih inovatif. Bukan sekadar menggunakan mata uang fiat,” kata CEO dan Co-Founder Zipmex, Marcus Lim, Jumat (3/9).
Sam Tanskul, Managing DirectorKrungsri Finnovate menyatakan, investasi ini peluang penting bagi Bank of Ayudhya berkontribusi dan menyelami industri aset digital.
Investasi ini untuk mengembangkan beragam produk dan layanan di ekosistem Zipmex Indonesia. Di dalam ekosistem Zipmex, pengguna dapat berinvestasi melalui beragam produk dan membelanjakan asetnya menggunakan token native Zipmex ZMT (Zipmex Token).
Ada ZipUp — rekening fleksibel yang dapat diakses dan ditarik kapan saja di mana saja. Lalu ZipLock – rekening tabungan berjangka yang dapat diakses tanpa minimum nominal.
Awal bulan ini, Zipmex akan memperkenalkan Zipmex Card, yaitu kartu pembayaran baru yang didukung Visa dan akan diluncurkan akhir tahun ini. Fasilitas ini akan memberi pengguna Zipmex kebebasan membelanjakan aset digital mereka di lebih dari 70 juta merchant dari jaringan pembayaran global Visa.
Zipmex juga telah meluncurkan versi beta ZipWorld di Thailand dan menyusul di Indonesia. ZipWorld adalah produk dari Zipmex yang memberikan ruang bagi pengguna untuk menikmati produk lifestyleeksklusif dan pengalaman unik menggunakan ZMT.
Selain itu ada Z Launch. Platform yang memberi pengguna akses investasi lebih awal ke berbagai proyek token baru. Zipmex juga berencana mengintegrasikan ZipWorld dengan ruang non-fungible token (NFT) yang tengah naik daun. (nau)