Sabtu, 13 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Akulaku Silvrr Gagal Kuasai Bank Neo Commerce

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Selain agenda perubahan modal dasar, RUPSLB Bank Neo Commerce pekan lalu mengagendakan mengesahkan PT Akulaku Silvrr Indonesia sebagai pengendali bank berkode saham BBYB itu. Ini sesuai peraturan tentang pengambilalihan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No.41/POJK.03/2019 tentang Penggabungan, Peleburan, Pengambilalihan, Integrasi dan Konversi Bank Umum.

Namun, pengesahan ini harus tertunda karena rapat belum mencapai kuorum. Kuorum untuk mengesahkan status pengendali ini adalah 75%. sedangkan dalam rapat dihadiri pemegang saham yang mewakili 73,47%. Hanya kurang 1,53%.

Baca juga: RUPSLB Bank Neo Commerce Setujui Perubahan Modal Dasar dari Rp 1,5 Triliun Menjadi Rp 3 Triliun

Bank yang dulu bernama Yudha Bhakti ini memutuskan menunda terkait pengendali. Dan akan
mengadakan RUPSLB lanjutan pada awal Oktober 2021.

“Kami berharap pengesahan ini akan segera terjadi di RUPSLB selanjutnya” ujar Direktur Utama Bank Neo Commerce, Tjandra Gunawan, pekan lalu. Sebelumnya, per 26 Juli 2021 OJK telah menyetujui rencana pengambilalihan saham oleh PT Akulaku Silvrr Indonesia. (nau)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER