Kamis, 25 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Memilih Asuransi Kesehatan atau Jiwa, Mana yang Didahulukan?

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Asuransi memiliki banyak jenis dan manfaat yang berbeda-beda. Tetapi asuransi utama yang harus dimiliki adalah asuransi kesehatan dan jiwa. 

Asuransi kesehatan memberikan perlindungan untuk layanan kesehatan. Mulai sakit ringan hingga kritis. 

Sedangkan, asuransi jiwa memberikan perlindungan dengan memberikan uang pertanggungan kepada keluarga yang ditinggalkan. Atau memberikan santunan jika terjadi cacat tetap akibat kecelakaan.

Bingung menentukan pilihan kedua produk perlindungan ini? Kedua produk ini sama-sama penting, tapi bagaimana jika pendapatan saat ini hanya cukup untuk salah satu saja? Kamis, (23/9), FWD Insurance memberikan tips.

1. Hitung alokasi anggaran untuk asuransi

Buat anggaran bulanan untuk menghitung pemasukan dan pengeluaran bulanan. Pertimbangkan berapa banyak dana untuk membayar premi asuransi. Selain asuransi, jangan lupa, sisihkan pula untuk dana darurat dan investasi. Premi asuransi berbeda-beda, tergantung pada nilai pertanggungan.

2. Persiapkan dana darurat

Dana darurat perlu dimiliki untuk digunakan dalam keadaan darurat. Jika belum memiliki dana darurat atau belum cukup, utamakan dulu untuk mengumpulkan terlebih dahulu. Idealnya, bagi yang masih single, pastikan siapkan dana tunai minimal tiga kali pengeluaran bulanan.

Lalu, apakah jika sudah memiliki dana darurat, tidak perlu memiliki asuransi? Tidak. Dana darurat bisa membantu kita menentukan, mana yang lebih butuhkan, asuransi kesehatan atau asuransi jiwa? Dana darurat juga dapat digunakan untuk biaya pengobatan apabila sakit.

3. Pilih produk sesuai kebutuhan

Setelah mengetahui asuransi apa yang sebenarnya dibutuhkan, saatnya mencari produk asuransi di pasar. Manfaatkan internet untuk meriset produk asuransi kesehatan atau jiwa sesuai kebutuhan. Bisa melalui blog personal finance atau langsung kunjungi website perusahaan penyedia produk asuransi untuk melihat jenis-jenis produk asuransi. 

4. Apakah Anda tipe orang yang mudah sakit atau tidak?

Jika iya, kondisi ini sangat berpengaruh terhadap tujuan keuangan. Sehingga kepemilikan proteksi menjadi penting, jangan ditunda-tunda. Dengan memiliki asuransi jiwa, kesehatan bahkan khusus penyakit kritis, keuangan pribadi dapat terjaga dari risiko kerugian yang mungkin terjadi atas kondisi yang membutuhkan biaya besar. (eko)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER