FinTechnesia.com | Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 dibuka hari ini 2 Oktober 2021. Acara pembukaan sendiri dipusatkan di Stadion Lukas Enembe. Rencananga akan dihadiri langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi).
PT Telkom Indonesia (Persero), Tbk (Telkom) sebagai official partner ICT menyiapkan dukungan infrastruktur serta layanan ICT untuk menyukseskan PON XX Papua 2021. Baik di venue pertandingan, akomodasi hotel, media center serta sarana prasarana penunjang lain.
Guna memastikan kualitas infrastruktur jaringan dan layanan telekomunikasi dalam penyelenggaraan PON XX Papua 2021, Telkom mengerahkan teknisi dan helper yang proaktif. Lebih dari 1.000 personel yang akan bertugas selama acara berlangsung.
Baca juga: Telkom Siapkan Beragam Infrastruktur dan Teknologi di PON XX Papua
Mereka bertugas di 49 venue di empat kabupaten/kota lokasi penyelenggaraan. Yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Merauke.
Selain di empat kabupaten/kota penyelenggara PON XX Papua 2021, Telkom secara nasional juga menempatkan tim di area lain Indonesia. Ini untuk l mitigasi risiko pada jaringan Sulawesi-Maluku-Papua Cable System (SMPCS).
Di dalamnya terdapat jaringan Palapa Ring Timur, satelit, menara radio, kabel bawah laut, dan monitoring jaringan. Baik nasional maupun internasional yang terpusat di Jakarta dan Bandung.
Direktur Enterprise & Business ServiceTelkom, Edi Witjara menyampaikan, sebagian official platinum telco partner, Telkom berkomitmen menyukseskan penyelenggaraan PON XX Papua 2021.
Baca juga: Telkomsel Pastikan Kesiapan Jaringan Broadband dan Digital PON XX Papua 2021
TelkomGroup menyediakan layanan Digital Connectivity, Digital Platform, dan Digital Service di area pertandingan (venue), hotel dan akomodasi, serta bandara. “Khusus bagi tamu-tamu hotel, kami melakukan upgrade bandwidth di 22 hotel di Jayapura, Abepura, Timika, dan Merauke,” ujar Edi, Jumat (1/10).
Telkom menyiapkan layanan internet dengan total bandwidth lebih dari 11,5 Gbps. Dilengkapi sistem pencadangan (backup).
Mengantisipasi serangan siber, Telkom melakukan kolaborasi pengamanan networkdl dengan berbagai pihak. Di antaranya Kementerian Kominfo, BSSN, Polri, serta TNI. (yof)