Jumat, 22 Maret 2024
FINTECHNESIA.COM |

CIMB Niaga Laporkan Laba Bersih Konsolidasi Rp 3,2 Triliun, Tumbuh 69%

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Bank CIMB Niaga hari ini melaporkan perolehan laba bersih konsolidasi (unaudited) sebesar Rp 3,2 triliun pada sembilan bulan pertama 2021. Naik sebesar 69% (atau 74% tidak termasuk exceptional items) year on year (yoy). Dan menghasilkan earnings per share Rp126,38.

Presiden Direktur CIMB Niaga, Tigor M. Siahaan mengatakan, pencapaian ini menghasilkan kinerja yang berada di atas level sebelum COVID-19. Didukung pendapatan operasional dan pengendalian biaya yang dikelola dengan baik.

Sehingga mempertahankan double digit ROE sebesar 10,8% (ROE tidak termasuk exceptional items sebesar 11,2%). Penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) tumbuh sebesar 7,6% yoy dengan rasio CASA sebesar 61,7%.

“Meskipun tren indikator COVID-19 membaik, kami tetap optimistis dengan berhati-hati terhadap kinerja di masa mendatang. Ke depan, kami terus mengembangkan bisnis bank melalui implementasi strategi lima pilar yang solid,” kata Tigor, Kamis (28/10).

Capital adequacy ratio (CAR) dan loan to deposit ratio (LDR) CIMB Niaga tercatat baik. Masing-masing sebesar 22,6% dan 76,7% per 30 September 2021.

Baca juga: Breaking News: Presiden Direktur CIMB Niaga, Tigor M. Siahaan Mengundurkan Diri

Dengan total aset mencapai Rp 295,4 triliun per 30 September 2021, CIMB Niaga mempertahankan posisinya sebagai bank swasta nasional terbesar kedua di Indonesia dari sisi aset.

Total penghimpunan DPK tercatat Rp228 triliun dengan rasio CASA sebesar 61,7%. Giro dan tabungan masing-masing tumbuh sebesar 8,5% dan 11,7% yoy.

Per 30 September 2021, transaksi finansial digital melalui OCTO Mobile meningkat sebesar 94,6% yoy.

Jumlah penyaluran kredit Rp177 triliun. Terutamanya dikontribusikan oleh bisnis consumer banking tumbuh 5,7% yoy. Kredit pemilikan rumah (KPR) tumbuh 8,1% yoy. Sementara kredit pemilikan mobil (KPM) meningkat sebesar 13,4% yoy. (eko)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER