FinTechnesia.com | Gojek dan Gogoro, perusahaan teknologi global terdepan di ekosistem baterai swap yang mendukung mobilitas perkotaan secara berkelanjutan, mengumumkan kemitraan strategis. Tujuannya mempercepat pengadopsian kendaraan listrik roda dua di Indonesia.
Kemitraan Gojek dan Gogoro saat ini mencakup dua bidang kerja sama utama. Pertama, investasi GoTo Group di Gogoro melalui skema Private Investment in Public Equity (PIPE) pada September 2021 lalu.
Pendanaan PIPE menyusul kesepakatan merger Gogoro dengan special purpose acquisition company (SPAC), Poema Global Holdings Corp. Transaksi ini ditargetkan selesai pada awal 2022.
Kedua, kerja sama Gojek, Gogoro, dan Pertamina melalui skema percontohan baterai swap dan uji coba kendaraan Gogoro Smartscooter di Jakarta.
Salah satu tantangan terbesar adalah upaya mentransformasi moda transportasi perkotaan ke moda transportasi generasi baru. Terutama yang memanfaatkan kendaraan listrik roda dua yang cerdas, berkelanjutan, serta dapat diakses dan diterima oleh masyarakat luas.
Baterai swap dari Gogoro merupakan inovasi terkini pada pengisian bahan bakar listrik. “Kami menghadirkan platform terbuka untuk mendukung produsen kendaraan roda dua. Terutama dalam memperkenalkan kendaraan listrik yang dapat melakukan pengisian bahan bakar secara cepat, aman, dan mudah digunakan,” terang Pendiri dan CEO Gogoro, Horace Luke, Selasa (2/11).
Kevin Aluwi, Co-Founder dan CEO Gojek mengatakan, dengan menggabungkan jangkauan luas Gojek serta kemampuan Gogoro, pihaknya dapat mempercepat perubahan dan berbagi manfaat kendaraan listrik kepada lebih banyak mitra driver dan konsumen.
“Ini langkah nyata Gojek untuk menjadi platform karbon-netral. Dan mentransisi 100% kendaraan listrik roda dua di tahun 2030,” ujar Kevin.
Berbasis di Jakarta, uji coba Gojek dan Gogoro akan menghadirkan 250 Gogoro Smartscooter dan empat stasiun baterai swap GoStation yang berlokasi di SPBU Pertamina.
Kedua perusahaan berencana eningkatkan uji coba menjadi 5.000 kendaraan listrik roda dua. Dan menghadirkan lebih banyak stasiun baterai swap.
Inti ekosistem Gogoro adalah Jaringan Gogoro (Gogoro Network), platform baterai swap yang sangat efisien dan diakui oleh Guidehouse Insights sebagai perusahaan baterai swap terkemuka untuk kendaraan ringan (lightweight) perkotaan di dunia.
Dengan lebih dari 400.000 pengendara dan 2.100 stasiun baterai swap, jaringan Gogoro telah melayani 270.000 baterai swap harian. Dengan lebih dari 250 juta total baterai swap hingga saat ini. (yos)