Sabtu, 13 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Bos KB Bukopin Jelaskan Kabar Pengakhiran Hubungan Kerja

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Bank KB Bukopin terus menjalankan langkah strategi transformasi. Pasca rampungnya penawaran umum terbatas (PUT) VI, KB Bukopin semakin optimistis membentuk citra baru. 

Dana right issue sebagian juga akan digunakan untuk pengembangan teknologi informasi (TI).

KB Bukopin akan fokus pada pertumbuhan berbasis teknologi. Dengan mengembangkan ekosistem IT yakni NGBS (New Generation Banking System). 

NGBS merupakan inisiatif transformasi teknologi untuk meningkatkan performa IT KB Bukopin. Sehingga mampu memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah.

Presiden Direktur KB Bukopin, Chang Su Choi menyatakan, KB Bukopin berkomitmen memberikan kemudahan, keamanan dan kenyamanan pada setiap produk dan layanan. Serta fokus kepada kebutuhan pelanggan. 

“Adanya pergeseran perilaku serta dinamika global yang adaptif menuntut KB Bukopin terus berinovasi dan tumbuh serta meningkatkan pelayanan kepada nasabah,” teran Choi, Sabtu (22/1).

Bank berkode saham BBKP inj berkomitmen mengembangkan digital banking dan optimalisasi channel distribution. Salah satunya mengenai langkah strategis transformasi SDM.

Program transformasi SDM disebut dengan Program GPro. Ini adalah Program Penawaran Pengakhiran Hubungan Kerja secara Sukarela sebagai bagian dari strategi peningkatan pelayanan kepada nasabah. 

“Program ini bagi semua karyawan. Semua dapat berpartisipasi,tidak dibatasi masa kerja dan usia, dan bahkan mendapat kompensasi lebih baik,” lanjut Choi.

Perusahaan memberikan dukungan kepada karyawan yang akhirnya memilih mengikuti program iniYakni memberikan manfaat finansial dengan kompensasi menarik dan lebih baik. Serta manfaat non-finansial, seperti asuransi kesehatan, pelatihan, konseling.

“Perusahaan sangat memperhatikan tiap karyawan yang memilih mengikuti program ini. Perusahaan tetap memberikan fasilitas asuransi Kesehatan bagi karyawan dan keluarga hingga 6 bulan ke depan,” tegas Choi.

Selain itu menurut Choi, perusahaan juga memberikan pembekalan melalui training yang bisa diikuti oleh karyawan yang mengikuti program.

“Kami bekali karyawan yang mengikuti program ini dengan pelatihan financial management. Karyawan juga bisa memilih pelatihan lain sesuai dengan minat. Bagi yang berniat untuk menjadi pengusaha, kami telah menyiapkan pembekalan dengan materi pelatihan starting new business/entrepreneurship. Sedangkan karyawan yang berminat untuk pindah industri dapat mengikuti pelatihan job searching.” terang Choi.

Terkait dengan akan berkurangnya karyawan ini, Choi meyakinkan tidak akan menggangu operasional. Terutama pelayanan nasabah.

KB Bukopin dalam proses implementasi New Generation Banking System (NGBS). “Sebuah backbone IT yang akan mendukung digitalisasi KB Bukopin,” terang Choi.

Sementara pada segemen consumer, KB Bukopin telah menggandeng girlbandKorea yang tengah bersinar, AESPA. (jun)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER