FinTechnesia.com | Cakap, salah satu platform EdTech Indonesia, menggandeng Benih Baik dan Tokopedia hadirkan program pembelajaran Bahasa Inggris online untuk anak-anak yatim piatu di Indonesia. Inisiatif ini memperluas akses pendidikan berkualitas bagi anak yatim piatu.
Kegiatan belajar ini akan berlangsung selama 6 bulan dengan melibatkan 30 panti asuhan di berbagai kota di Indonesia.
CEO dan Co-Founder Cakap, Tomy Yunus melihat, anak yatim piatu di Indonesia masih kekurangan akses pada pendidikan berkualitas. Data Kementerian Sosial mencatat, ada 30.789 anak yang dipastikan telah menjadi yatim piatu.
Aksesibilitas pendidikan yang inklusif merupakan wujud strategi meningkatkan sistem pendidikan di Indonesia. Untuk itu, perlunya sinergi dari semua pihak demi mewujudkan pendidikan yang berkualitas secara merata bagi komunitas marjinal, khususnya anak yatim piatu.
“Kami harap program ini dapat terus berjalan lancar dan bermanfaat bagi para penggunanya. Kontribusi Cakap tidak akan berhenti disini saja, juga dapat terus meluas ke komunitas lain yang membutuhkan,” kata Tomy, Senin (31/1).
Program belajar Bahasa Inggris daring ini akan dilaksanakan di panti asuhan di 8 provinsi Indonesia. Yakni Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan dan Riau.
Selama 6 bulan, akan terdapat 30 panti asuhan dan 1500 individu yang mengikuti program ini dari mulai usia kanak-kanak hingga dewasa. (nin)