Selasa, 26 Maret 2024
FINTECHNESIA.COM |

Adaptasi Internet untuk Anak-Anak, Ini Kiat dari Kaspersky

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Setiap orang membutuhkan keterampilan tertentu untuk bertahan hidup di dunia digitali. Orang dewasa cenderung mendapatka ketika teknologi baru datang. Tapi anak-anak saat ini praktis dilahirkan dengan ponsel cerdas di tangan mereka.

Dan itu akan kmbali kepada orang tua untuk mengajari mereka. Bagaimana hidup di dunia yang terus-menerus dibombardir oleh arus informasi.

Belum lama ini, Kaspersky membagikan tujuh kebiasaan yang akan membantu anak Anda beradaptasi dengan web.

  1. Jadwalkan waktu tanpa perangkat
    Ketika menghabiskan banyak waktu menggunakan teknologi, anak-anak dapat memiliki rasa kecanduan.
    Para ahli menyarankan memperkenalkan anak-anak ke dunia online bertahap. Beberapa tip juga berlaku untuk anak-anak dari segala usia. Paling sederhana dan paling efektif termasuk tidak menggunakan perangkat yang dekat dengan waktu tidur dan membungkam perangkat semalaman. Anda juga harus menyepakati waktu lain ketika anak-anak tidak diperbolehkan menggunakan telepon mereka, seperti saat makan bersama keluarga.
  2. Mengambil alih peran untuk mengisi daya
    Meskipun teknologi maju secepat kilat, perangkat saat ini masih cenderung kehabisan daya dengan cepat. Ajaklah anak-anak meninggalkan perangkat mereka di suatu tempat di luar kamar tidur. Seperti di pintu masuk atau dapur untuk pengisian daya (charging.
    Perangkat akan selalu terisi baterai penuh di pagi hari. Dan anak-anak Anda tidak akan dapat menonton tren TikTok tepat sebelum waktu mereka tidur.
  3. Perhatikan keamanan informasi dan lainnya
    Mulailah dengan menekankan bahwa mereka tidak boleh menatap ponsel saat menyeberang jalan atau berjalan naik atau turun tangga.
    Selanjutnya adalah keamanan online termasuk ancaman internet. Seperti penipuan, pencurian data pribadi, virus, dan masih banyak lagi.
  4. Batasi notifikasi berlebihan
    Saat perangkat kita terus-menerus mengirimkan notifikasi, kita dapat dengan mudah kewalahan dan kehilangan konsentrasi. Bahkan orang dewasa pun terkadang kesulitan melawan godaan memeriksa pesan. Jadi bisa dibayangkan betapa sulitnya hal tersebut bagi anak-anak. Batasi peringatan di ponsel anak-anak Anda sehingga mereka tidak teralihkan dari tugas sekolah atau tugas lainnya — dan agar mereka dapat menyelesaikan pekerjaan rumah lebih cepat.
  5. Mengikuti tata cara dalam dunia digital
    Aak-anak membutuhkan bantuan untuk menghindari situasi yang membingungkan, jadi Anda harus mendiskusikan beberapa hal yang mungkin mereka hadapi secara online. Misalnya, diskusikan perbedaan antara berkomunikasi melalui email, di jejaring sosial, dan di aplikasi perpesanan.
  6. Menata dan mengelola informasi dengan baik
    Anak-anak harus belajar mengelola informasi sejak usia dini. Lebih baik lagi, mereka harus membiasakan membuat salinan cadangan informasi yang paling penting. Maksimalkan drive eksternal — flash drive atau hard drive — atau penyimpanan cloud.
  7. Jadwalkan detoks digital reguler
    Batasi penggunaan jejaring sosial — mereka cenderung menghabiskan waktu dan energi terbesar pada platform tersebut. Cara yang lebih efektifi adalah detoks digital, disaat Anda menyimpan perangkat dan tidak menggunakannya dalam jangka waktu tertentu. Anda dapat menggabungkan detoks dengan wisata alam, olahraga, atau aktivitas bersama teman dengan tidak ada perangkat yang diizinkan.

Era digital telah memaksa orang tua untuk menghadapi tantangan baru. Saat menghadapinya, ingatlah, Anda dapat menjadi contoh terbaik bagi anak-anak Anda. (eko)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER