Rabu, 24 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Pemerintah Indonesia Memilih Inverter PV GoodWe

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Sesuai ambisi tinggi pemerintah Indonesia menargetkan pencapaian 3,6 GW rooftop Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) pada tahun 2025, semakin banyak perusahaan multinasional berupaya k menggunakan energi terbarukan 100%.

Para ahli mengamati peningkatan minat pada proyek solar rooftop (atap surya) di Indonesia terutama untuk bisnis komersial danindustri. Di Oktober 2021, pemerintah Indonesia dan PLN mengeluarkan RUPTL 2021-2030. Juga disebut RUPTL Hijau.

Perusahaan atau pemilik pabrik lebih memilih untuk memakai energi bersih karena misi rendah emis karbon. Juga menghadapi tantangan peak shaving dan pemadaman listrik guna menghemat tagihanlistrik. Energi surya tentunya menjadi pilihan pertama mereka karena kemudahan instalasi dan stabilitas.

Dalam rilis Senin (7/3) disebutklan, sistem hybrid PV dengan kapasitas 11,68 kWp, yang lainnya adalah hybrid ready system 5,4 kWh. Keduanya menggunakan inverter GoodWe ET, yang dipasang di Jakarta.

Series GoodWe EH adalah inverter on-grid fase tunggal yang mencakup opsi “Battery Ready” bagi pengguna. Pada akhirnya mungkin ingin mendapatkan solusi penyimpanan energi penuh.

Dalam hal ini, kantor sistem PV juga digabungkan dengan series baterai GoodWe High voltage LynxS. Lalu ditingkatkan menjadi solusi ESS (Energy Storage System) yang lengkap.

Dua proyek PV lainnya berasal dari Tangerang dan Ternate Indonesia, keduanya berkapasitas di atas 5kWp.

Kantor pemerintah memasang produk penjualan GoodWe Top seri SDT G2 pada inverter grid, yang berkat kekuatan teknisnya yang menjadikannya sebagai salah satu produk paling efisien di pasar. Sistem PV dengan tampilan yang bagus dan tidak memakan banyak ruang.

GoodWe yang telah masukkepasar Indonesia sejak tahun 2011. Semakin banyak pemilik rooftop di Indonesia memilih GoodWe.

“Kami mementingkan kepuasan atau pengalaman bagi para pelanggan. Dan kami bergerak untuk terus maju dengan kecepatan serta peningkatan yang pasti di tengahadanya peluang-peluang dan tantangan-tantangan yang dihadapi,” tulis rilis tersebut. (eko)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER