FinTechnesia.com | Telkomsel dan Bank Syariah Indonesia (BSI) menjalin kerjasama menghadirkan kemudahan akses kredit usaha rakyat (KUR) syariah melalui platform digital DigiPOS dan 99% Usahaku dari Telkomsel.
Kerjasama ini guna mendukung pertumbuhan reseller serta usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia. Perjanjian kerjasama menawarkan kemudahan dan fleksibilitas terhadap akses permodalan berbasis syariah. Dengan margin setara 6% per tahun dan plafon kredit hingga Rp 500 juta.
Untuk ketentuan awal pendaftaran, mitra Reseller dan UMKM perlu bergabung di platform 99% Usahaku dan DigiPOS Aja! dari Telkomsel. Selanjutnya, Mitra Reseller dan UMKM akan dapat mengakses penawaran pembiayaan melalui di platform 99% Usahaku dan DigiPOS Aja! Lalu emilih jenis kredit usaha dengan variasi plafon pembiayaan yang sesuai tahapan bisnis masing-masing.
Direktur Sales Telkomsel, Adiwinahyu B. Sigit mengatakan, kerja sama ini sekaligus menjadi perwujudan komitmen Telkomsel sebagai leading digital company menghadirkan solusi digital seperti DigiPOS Aja! dan 99% Usahaku. Sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan mempermudah aktivitas bisnis pelanggan.
Segmen reseller dan UMKM berkontribusi hingga 61,97% dari pendapatan domestik bruto (PDB) Indonesia pada 2021. “Kami berharap kerjasama ini bisa mendukung mereka terus maju dan mengembangkan usaha lebih lanjut dengan akses permodalan berbasis syariah. Terutama agar tetap dapat bertahan di tengah tantangan masa pandemi yang masih berlangsung,” kata Sigit, pekan lalu.
Wakil Direktur Utama 1 BSI, Ngatari mengungkapkan, sinergi ini sebagai langkah dan keseriusan BSI terus mendorong dan meningkatkan kapasitas para pelaku UMKM go digital. Sehingga mampu bersaing dengan usaha yang sudah mapan.
“BSI siap menjadi mitra dalam akses pembiayaan sesuai prinsip syariah melalui fasilitas pembiayaan KUR syariah,” kata Ngatari.
BSI terus mendorong pertumbuhan segmen UMKM. Di antaranya dengan peningkatan pembiayaan di sektor UMKM yang mencapai Rp 39,4 triliun. Sektor UMKM menyokong 23,05% dari total penyaluran pembiayaan BSI.
Dengan kerja sama ini, BSI berkomitmen serius mendorong para pelaku UMKM naik kelas. Digital menjadi sebuah adaptasi baru yang menjadi keharusan seluruh pihak sehingga dapat bersaing di era digital ini.
Selain sebagai mitra penyalur pembiayaan KUR Syariah, BSI juga mewujudkan komitmen nyata mendukung UMKM. Dia ntaranya pembangunan BSI UMKM Center di sejumlah kota untuk memfasilitasi para pelaku usaha dalam pemasaran serta gagasan terbaru melalui program Talenta Wirausaha BSI.
Ini adalah program inkubator bagi para wirausahawan muda untuk membangun dan meningkatkan kapasitas usahanya (scale up). Menyasar generasi milenial dengan target 5.000 peserta dari 26 wilayah terpilih di Indonesia. (nau)