Selasa, 26 Maret 2024
FINTECHNESIA.COM |

MTN Boost Menggaet Peringkat A1 dari RAM Ratings

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Boost, penyedia teknologi keuangan regional (fintech) mengumumkan, tahap perdana dari senior class A medium term notes (MTN) atau surat utang jangka menengahnya mendapat peringkat A1 dari RAM Rating Services Berhad (RAM Ratings) yang berbasis di Malaysia.

Boost sebagai perusahaan pembiayaan digital regional pertama yang memperoleh peringkat A1 untuk piutangnya di Malaysia. Fintech yang merupakan bagian dari Axiata Group Berhad dan terdaftar di Bursa Malaysia ini menyediakan layanan mencakup layanan pembayaran. Selain itu pinjaman alternatif, asuransi digital, layanan konten, dan solusi transaksi jual beli. Boost saat ini beroperasi dengan fokus utama di Malaysia dan Indonesia.

Chief Executive Officer Boost, Sheyantha Abeykoon mengatakan, peringkat A1 dari produk sekuritisasi ini merupakan bukti atas kualitas portofolio pembiayaan Boost serta kekokohan platform pinjaman alternatif.

“Indonesia telah menjadi pasar yang penting bagi kami. Kami mengarahkan perhatian kami ke sini, untuk dapat melayani segmen yang saat ini kurang mendapat pelayanan secara maksimal melalui platform teknologi yang dapat diukur,” terang Abeykoon, pekan lalu.

Solusi digital-first Boost menggabungkan eKYC (e-Know Your Customer) dengan durasi 3 menit. Untuk mengakses layanan aplikasi digital yang didukung oleh AI (artificial intelligence) dan alat pembelajaran mesin.

“Peringkat ini akan membantu diversifikasi basis permodalan kami. Sehingga kami dapat mendukung lebih banyak UMKM. Dan foku memperjuangkan inklusivitas keuangan dengan prospek melayani lebih banyak UMKM,” tambah Abeykoon.

Peringkat A1 berdasarkan rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) yang kurang dari 3%. Boost melakukan pencairan dana untuk membiayai modal kerja UMKM. Serta pembiayaan supply chain dan invoice untuk membantu UMKM mengembangkan bisnis mereka.

Dengan akselerasi digital yang sedang berlangsung, ada peluang yang sangat besar untuk membuat layanan keuangan menjadi lebih mudah diakses. Penilaian terhadap pemeringkatan semakin menggarisbawahi kemampuan dan kompetensi Boost mempercepat inklusi keuangan untuk segmen yang kurang terlayani dan tidak terlayani melalui Boost Credit (sebelumnya dikenal dengan nama Aspirasi.

Pada Mei 2021, Boost berhasil mengakuisisi 68,75% saham PT Creative Mobile Adventure. Ini adalah perusahaan yang mengoperasikan bisnis pembiayaan supply chain telekomunikasi dengan merek KIMO.

Saat ini, Boost Indonesia telah tumbuh 5 kali lipat secara year-on-year. Dan menyalurkan pembiayaan lebih dari Rp 250 miliar per bulan. Hal ini menjadikan Boost sebagai salah satu fintech lending terbesar di Indonesia.

Selama tiga tahun beroperasi, Boost Credit menyalurkan pembiayaan lebih dari Rp 4,1 triliun (RM 1,2 miliar) ke pelaku UMKM di Malaysia dan Indonesia. Pelaku UMKM yang mengajukan pinjaman dapat menikmati kemudahan layanan aplikasi secara digital selama 3 menit.

Pada tahun 2021, Boost mengumumkan kemitraan formal dengan RHB Bank. Ini adalah grup layanan keuangan yang terintegrasi serta terbesar keempat di Malaysia. Mereka nmembentuk konsorsium dan mengajukan penawaran untuk lisensi bank digital. Konsorsium tersebut adalah salah satu dari 29 pelamar resmi yang diterima oleh Bank Sentral Malaysia, Bank Negara Malaysia (BNM). (sen)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER