FinTechnesia.com | Terra Drone Indonesia, berhasil menyelesaikan akuisisi foto udara menggunakan drone untuk PT Bukit Asam Tbk. Pekerjaan tersebut pada area seluas 37.000 Ha di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP).
Di dalamnya terdapat area Izin Pinjam Pakai Hutan (IPPKH), di Unit Pertambangan Tanjung Enim (UPTE), Sumatera Selatan. Pekerjaan akuisisi foto udara mengunakan drone ini untuk menghasilkan peta di wilayah IPPKH UPTE sekaligus memonitoring kondisi tambang, non tambang, sarana penunjang, serta pelaporan data tahunan sebagai dasar dalam perhitugan pembayaran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) di wilayah IPPKH UPTE.
Dalam pekerjaan tersebut, drone yang digunakan berjenis fixed wing. Drone jenis tersebut dipilih karena keunggulan yang mampu terbang lama. Sehingga dapat menjangkau area yang sangat luas dalam sekali terbang.
Teknologi drone ini dipilih karena dapat melakukan akuisisi foto udara tanpa tertutup awan. Dengan hasil data yang akurat dan beresolusi tinggi.
Pelaporan Wilayah Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH) memang harus dilakukan secara berkala. Penggunaan foto udara untuk identifikasi penggunaan kawasan hutan dapat mempersingkat kegiatan tersebut dibandingkan dengan cara konvensional yang dapat memakan waktu hingga berbulan-bulan.
Michael Wishnu Wardana, Managing Director Terra Drone Indonesia mengungkapkan, Terra Drone Indonesia pernah melakukan pekerjaan untuk perusahaan tambang besar di Indonesia.
“Ke depa bukan hanya pemanfaatan untuk pemetaan maupun pemantauan, kami memperkenalkan inovasi lain pemanfaatan drone di dunia tambang. Khususnya untuk kegiatan eksplorasi seperti topografi menggunakan LiDAR, survei aeromagnetik, hingga penggunaan drone Ground penetrating Radar (GPR),” terang Michael, belum lama ini.
Teknologi drone memiliki kelebihan dibanding teknologi konvensional lain. Seperti mudah digunakan, murah dan dapat bekerja untuk berbagai tujuan dalam sekali pengoperasian.
Selain itu, data yang dihasilkan drone dapat membantu mengidentifikasi potensi risiko yang dapat meningkatkan keselamatan dan produktivitas pekerja.
Ke depan ada lebih banyak kegunaan serta lebih banyak variasi model drone yang tersedia untuk tujuan yang berbeda. (eko)