Rabu, 17 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Synnex Metrodata & Informatica Hadirkan Solusi Hak dan Perlindungan Data dalam Ajang DataSecurAI 2022

BACA JUGA




FinTechnesia.com |  PT Synnex Metrodata Indonesia, salah satu entitas anak PT Metrodata Electronics Tbk bersama prinsipal Informatica Inc turut partisipasi dalam Asosiasi Big Data Indonesia (ABDI) dalam kegiatan websummit DataSecurAI 2022 yang ketiga kalinya.

Tujuan kegiatan websummit, menciptakan kesadaran bagi kantor pemerintahan, organisasi swasta, data, siber & pemimpin keamanan AI bagaimana memenangkan kompetitif unggulan.

Dalam gelaran tersebut, SMI & Informatica menyajikan topik Unlocking Data Self-Service and Trusted Reporting with The Right Privacy Protection. Dibawakan oleh Danny Tanoto, Data Solutions Consultant, PT Synnex Metrodata Indonesia. Dan Jon Teo, Data Governance & Privacy Domain Expert, Asia Pacific & Japan, Informatica.

Organisasi didorong agar menjadi data-driven dalam bisnis mereka. Juga menyediakan data self-service yang aman dan berbagi data yang menjadi pertimbangan penting dalam meningkatkan dan memperbaiki data.

Memastikan kepercayaan terhadap data dan sesuai penggunaan data yang memerlukan kebijakan dan aturan. Yakni untuk kualitas data, perlindungan data dan akses data pada tempatnya.

Praktik data ini pada akhirnya akan mempersiapkan perusahaan untuk memenuhi dan mendukung tujuan dari “Data Free Flow with Trust”. Seperti telah memiliki persetujuan sama halnya dengan visibilitas bagaimana data mengalir dengan baik yang terdapat di dalam maupun di luar perusahaan.

“Kami menyampaikan pentingnya hak dalam perlindungan data pada perusahaan di era transformasi digital. Lalu lintas data antar negara sudah menjadi hal yang umum. Kami memastikan Anda berbagi data yang tepat dan terpercaya bersama mitra bisnis resmi kami, Informatica, “ kata Lie Heng, Direktur, PT Synnex Metrodata Indonesia, pekan lalu.

Pertumbuhan fragmen data dan kompleksitas dalam percepatan digital transformasi menghambat inovasi dan mengingkatkan risiko.

Kerahasiaan data dan tata pemerintahan dapat membantu, memahami dan mendifinisikan bahwa data mereka harus mendapat wawasan dan hasil bisnis lebih baik. Menentukan dan mengerti bahwa data mereka, sementara melindungi dan mengurangi dari salah potensi risiko yang ada”, kata Grace Jansen, Regional Channel Director, ASEAN, India and Korea, Informatica. (mrz)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER