Sabtu, 20 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

CIMB Niaga Terus Implementasi Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Perbankan terus mendukung kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan sebagai salah satu bentuk implementasi keberlanjutan. Sekaligus mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Sebagai wujud dukungan tersebut,

Presiden Direktur CIMB Niaga, Lani Darmawan mengatakan, pemberdayaan kaum perempuan untuk menginspirasi para perempuan di Indonesia agar terus berdaya dan berani berkarya.

“Sejatinya perempuan memiliki kesempatan yang sama dengan laki-laki untuk bisa berkarya dan meraih sukses,” kata Lani saat Talkshow Cerita Untuk Masa Depan Vol. 4 di Jakarta, belum lama ini.

Agar perempuan di Indonesia dapat semakin berdaya, maka tidak perlu takut untuk bersaing, lebih percaya diri, dan senantiasa menjaga integritas. 

Bagi perempuan yang berkarier di dunia profesional juga harus bisa menyeimbangkan perannya. Baik sebagai ibu, istri, maupun wanita karier. Sehingga dapat mendukung keberhasilan di semua fungsi yang diembannya.

Sebagai perusahaan yang memiliki perhatian besar terhadap sustainability, sejauh ini CIMB Niaga telah mengimplementasikan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan melalui berbagai kebijakan. Di antaranya, mengusung nilai diversity (keragaman) dengan memberi kesempatan yang sama untuk setiap karyawan dalam mengembangkan karier, termasuk karyawan perempuan. 

Dari sisi komposisi sumber daya manusia, keragaman juga diterapkan di CIMB Niaga. Mulai dari Dewan Komisaris dan Direksi hingga karyawan. Saat ini, komposisi perempuan dalam jajaran Komisaris dan Direksi CIMB Niaga masing-masing 33%.

Bahkan, posisi Presiden Direktur juga dijabat oleh perempuan. Adapun di tingkat karyawan, per 31 Desember 2021 jumlah karyawan perempuan mencapai 51% dari total karyawan CIMB Niaga.

Selain dari sisi operasional, CIMB Niaga juga menerapkan hal yang sama dalam pelaksanaan program corporate social responsibility (CSR). Antara lain CIMB Niaga memiliki perhatian khusus pada pemberdayaan wanita di lokasi-lokasi kegiatan CSR.

Seperti di lokasi konservasi bambu Kawasan Hutan Penelitian (KHP) Rarung Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat dan di Desa Nginamanu Flores, Nusa Tenggara Timur. (nin)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER