Kamis, 25 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Kaspersky Mengungkap Aplikasi yang Paling Banyak Diakses Anak-Anak Pada Kuartal I 2022

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Baru-baru ini Kaspersky meluncurkan Kaspersky Safe Kids yang telah diperbarui. Versi ter-update aplikasi ini memberi fungsionalitas lebih luas untuk iOS dan lebih banyak opsi bagi orang tua memeriksa aktivitas online anak-anak mereka.

Selain mengambil langkah-langkah melindungi anak-anak dari konten online yang tidak pantas, aplikasi kontrol orang tua juga memberi orang tua kesempatan mengenal minat dan hobi anak-anak. Serta membantu membangun hubungan yang lebih dekat dengan mereka.

Kaspersky meninjau data yang anonim. Seperti kueri penelusuran, aplikasi Android paling populer, dan kategori situs web yang tersedia secara sukarela oleh pengguna Kaspersky Safe Kids, untuk menjelajahi minat anak-anak paling populer antara periode Januari-Maret 2022. Data ini dapat membantu orang tua untuk lebih memahami kesukaan anak-anak mereka.

Khususnya untuk Indonesia, YouTube menempati posisi pertama sebagai aplikasi terpopuler di kalangan anak-anak Tanah Air pada kuartal pertama tahun ini. Dengan persentase 28,23%.

Menyusul WhatsApp (23,68%) dan TikTok (15,97%). Selain itu, terungkap pula minat anak-anak Indonesia terhadap game. Roblox (8,27%) dan Mobile Legends: Bang Bang (4,23%) menjadi yang paling populer.

Sebagai salah satu warga digital paling aktif di dunia, tidak heran anak-anak Indonesia antusias menjelajahi dunia digital itu sendiri. Meski belum sepenuhnya kembali secara fisik ke sekolah sejak pandemi, mayoritas anak-anak ini mengandalkan internet tidak hanya untuk belajar. Juga untuk bermain dan hiburan, kemungkinan besar karena pembelajaran jarak jauh yang membuat mereka sedikit merasakan kesedihan.

“Kami mendorong orang tua tetap aktif mendapatkan informasi. Dan berkomitmen duduk bersama anak-anak mereka secara ekstensi. Ini adalah cara yang efektif untuk membuat anak-anak mereka bertanggung jawab dan menjadi warga digital yang aman.” kata Sandra Lee, Managing Director untuk Asia Pasifik di Kaspersky, dalam rilis yang diterima FinTechnesia, pekan lalu. (jun)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER