Rabu, 24 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Tokopedia, BI dan OJK Meluncurkan Modul Literasi Keuangan

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Tokopedia bersama Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meluncurkan modul literasi keuangan. Modul ini guna meningkatkan literasi keuangan masyarakat, khususnya pelaku UMKM lokal. Sehingga dapat bangkit bersama memulihkan ekonomi nasional.

Berdasarkan survei OJK pada 2019, tingkat literasi keuangan masyarakat masih berada di 38,03%. Berbanding terbalik dengan inklusi keuangan masyarakat yang telah mencapai 76,19% .

Berdasarkan survei internal Tokopedia pada pelatihan digitalisasi tahun 2021-2022 menunjukkan 97% pelaku UMKM merasa sangat terbantu dengan pelatihan digitalisasi. Dalam survei tersebut, 60,1% pelaku UMKM merasa membutuhkan materi yang dapat meningkatkan kemampuan mengelola keuangan.

“Hal inilah yang melatarbelakangi Tokopedia membuat Modul Literasi Keuangan, yang sejalanagenda literasi keuangan BI dan OJK untuk mendukung perkembangan UMKM dan mendorong penggunaan transaksi digital,” jelas Vice Chairman dan Co Founder Tokopedia, Leontinus Alpha Edison, Senin (23/5).

Modul ini juga merupakan salah satu upaya Tokopedia mewujudkan misi pemerataan ekonomi secara digital. “Harapan kami, modul ini dapat dimanfaatkan dan menjadi panduan bagi masyarakat. Khususnya sekitar 12 juta penjual di Tokopedia yang hampir 100% merupakan UMKM lokal, untuk terus mengembangkan usaha mereka,” tambah Leontinus.

Deputi Gubernur BI, Doni Primanto Joewono menyampaikan, literasi keuangan merupakan faktor penting bagi UMKM mengembangkan usaha. “Sinergi ini bentuk komitmen BI mendukung pengembangan UMKM melalui sinergi dengan berbagai pihak. Tujuannya mempercepat UMKM naik kelas dan meningkatkan kontribusi dalam pemulihan ekonomi nasional melalui literasi keuangan, digitalisasi, dan globalisasi,” kata Doni.

PAnggota Dewan Komisioner OJK, Tirta Segara mengatakan, OJK berkomitmen penuh dalam mendorong peningkatan indeks literasi dan inklusi keuangan nasional.

Upaya ini tidak hanya bermanfaat bagi pegiat UMKM, tetapi seluruh masyarakat Indonesia agar dapat berkontribusi dalam memulihkan ekonomi negeri,” kata Titta.

Modul Literasi Keuangan ini terdiri dari empat topik besar. Yaitu perencanaan dan pengelolaan keuangan, cara memperoleh dan mengelola modal usaha, metode dan transaksi online serta cara melapor pajak, hingga investasi yang aman dan menguntungkan lewat Tokopedia Emas dan Tokopedia Reksa Dana.

“Melalui kesempatan ini kami harap seluruh pihak lebih gencar berkolaborasi dalam membantu pegiat usaha di Indonesia, khususnya UMKM lokal, untuk bangkit dan terus berkontribusi memulihkan ekonomi bangsa,” tutup Direktur Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia, Astri Wahyuni. (nin)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER