Kamis, 25 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Penyaluran Kredit UMKM Mencapai Rp 1.275 Triliun, Tumbuh 16,8% Secara Tahunan

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Penyaluran kredit UMKM perbankan terus meningkat. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), outstanding penyaluran kredit UMKM perbankan per April 2022 mencapai Rp 1.275 triliun.

Pencapaian tersebut tumbuh 16,8% secara tahunan (yoy). Tertinggi selama 2022. Nilai ini setara 1,3% dari total penyaluran kredit perbankan. 

Pertumbuhan di April ini melanjutkan tren pertumbuhan positif sejak Januari 2021 (4,2%). Setelah sebelumnya kredit UMKM selalu tumbuh negatif sejak Juni 2020. 

Berdasarkan jenis penggunaan, kredit modal kerja yang merupakan 74% dari total kredit UMKM, tumbuh 17,8% secara tahunan (vs 23,5% di Maret 2022). Sementara kredit investasi tumbuh 13,8% (vs 20,5% di Maret 2022).

Aktivitas UMKM terus meningkat. Hal ini terlihat dari meningkatnya kredit investasi UMKM tiga bulan terakhir. Pada Februari 2022, kredit investasi UMKM tumbuh 7,7% dibanding bulan sebelumnya (mom), yang juga berlanjut di Maret (0,3%, mom) dan April (4,7%, mom). 

Kredit investasi tumbuh positif secara bulanan (mom) selama 3 bulan berturut-turut atau lebih, terakhir terjadi antara Desember 2018 hingga Agustus 2019 di periode sebelum pandemi.

Berdasarkan data Bank Indonesia, pada periode itu ada 18,6 juta rekening pinjaman perbankan dari segmen UMKM. Atau setara 32% dari total rekening pinjaman. 

Dengan asumsi satu UMKM memiliki satu rekening pinjaman, maka baru 37% UMKM yang telah mengakses pinjaman dari perbankan.

“Dengan kondisi ini, maka upaya membantu UMKM dapat mengakses pembiayaan formal perlu terus didorong. Di antaranya melalui kemudahan akses dan proses lewat jalur digital,” tulis Office of Chie Economist Bank Mandiri, pekan lalu. (nin)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER