FinTechnesia.com | Bisnis financial technology (fintech) terus berkembang. Tengok saja PT JULO Teknologi Finansial mencatat peningkatan jumlah transaksi lebih dari tiga kali lipat selama tahun 2022.
Sementara pertumbuhan pendapatan dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.
Sejak berdiri enam tahun lalu, JULO telah menyalurkan kredit sekitar Rp 6 triliun.
Menggenjot bisnis, di awal tahun 2023, JULO membagikan hadiah langsung kepada para nasabah aktif dengan histori pembayaran baik. Hadiah itu terdiri dari sepeda motor, uang tunai hingga emas batangan.
Selain hadiah langsung, JULO memberikan kesempatan kepada beberapa nasabah pilihan mendapatkan kenaikan limit kredit.
CEO dan Co Founder JULO, Adrianus Hitijahubessy yaki,n dapat berkembang melalui ragam inovasi secara berkelanjutan dari segi teknologi serta inovasi fitur untuk nasabah di tahun-tahun mendatang.
Baca juga: Gandeng eFishery, JULO Perluas Akses Kredit Sektor Perikanan
“Hingga pada akhirnya, semakin banyak masyarakat Indonesia yang dapat mengakses kredit digital, menjadi berdaya serta bertumbuh secara finansial,” ujar Adrianus, Selasa (24/1).
Selama enam tahun, fintech ini menawarkan akses layanan kredit digital. Dari kalangan rekan pembudidaya ikan eFishery hingga mitra pengemudi Grab melalui program GrabModal.
Sebanyak 70% penggunaan pembiayaan untuk peningkatan kualitas hidup. Seperti modal usaha, biaya kesehatan, modal usaha, renovasi rumah dan pendidikan.
Untuk mendukung bisnisnya, JULO meraih pendanaan series B dari Credit Saison senilai US$ 80 juta di pertengahan tahun 2022. (iwa)