FinTechnesia.com | BSI Maslahat melaksanakan Program Pesantren Sehat di Pondok Pesantren (Ponpes) Tarbiyatul Ziqro, Kampung Kawungluwuk, Desa Leuwibatu, Rumpin; dan Ponpes Nurul Iman Al Muttaqin, Leuwiliang Kabupaten Bogor.
Kegiatan berlangsung selama dua pekan. Pada Ponpes Tarbiyatul Ziqro kegiatan dimulai sejak tanggal 29 Januari sampai 12 Februari. Sedangkan di Ponpes Nurul Iman Al Muttaqin akan dimulai tanggal 12 sampai 26 Februari 2023.
Acara Ahad 29 Januari 2023 ini diawali dengan pemeriksaan kesehatan oleh tim medis kemudian dilanjutkan dengan pemberian makanan sehat. Program Pesantren Sehat memiliki tujuan untuk meningkatkan status kesehatan gizi para santri di ponpes pedalaman yang jarang terjangkau oleh bantuan.
Baca juga: Peduli Gempa Cianjur, BSI dan BSI Maslahat Kirimkan Tim Rescue dan Bantuan Logistik
Manajer BSI Maslahat Care Group, Dedi Setiawan menjelaskan, program Pesantren Sehat sudah direncanakan sejak tahun lalu dan ini adalah kegiatan perdana, yang diimplementasikan di tahun 2023.
“Sasarannya pesantren dhuafa yang berada di pelosok pedalaman yang jauh dari fasilitas kesehatan. Termasuk kurangnya ketersediaan fasilitas sanitasi dan akses unutk pemenuhan makanan sehari-hari dengan gizi seimbang bagi mereka,” kata Dedi, Senin (6/2).
Indikator keberhasilan program selama dua pekan ini adalah adanya peningkatan berat badan para santri dan perbaikan kondisi kesehatan secara umum. Selain itu ada beberapa edukasi yang diharapkan bisa meningkatkan kognitif atau pengetahuan mereka tentang kesehatan.
Tahap pertama ini, penerima manfaatnya 100 santri dan santriwati di daerah Bogor. “Kami menargetkan di daerah Kecamatan Rumpin dan Leuwiliang. Nanti di tahap kedua kita akan coba program seperti ini di luar Bogor dan di luar Jawa,” jelasnya. (nin)