Sabtu, 13 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Di Januari 2023, Pertumbuhan Kredit Lebih Kencang Dibanding Simpanan, Likuiditas Mengetat?

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Senin (27/2) menyampaikan hasil Rapat Dewan Komisioner (RDK) OJK. Hasilnya, menyebut, kredit perbankan pada Januari 2023 tumbuh s10,53% secara tahunan atau year on year (yoy). Sebagai perbandingan, di Desember 2022 tumbuh 11,35% yoy. Yakni menjadi Rp 6.310,88 triliun.

“Penguatan kredit tersebut utamanya ditopang oleh kredit investasi dan kredit modal kerja yang masing-masing tumbuh sebesar 12,61% yoy dan 10,03% yoy. Secara month to month, nominal kredit perbankan Januari 2023 turun 1,75 persen mtm atau turun sebesar Rp112,68 triliun,” terang Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar, Senin (27/2).page2image59409632

Sementara itu, dana pihak ketiga (DPK) pada Januari 2023 tercatat tumbuh sebesar 8,03% yoy (Desember 2022: 9,01 persen yoy) menjadi Rp 7.953,8 triliun, dengan giro sebagai main driver. Secara mtm, DPK Januari 2023 turun 2,45 persen atau turun sebesar Rp199,77 triliun.

Baca juga: Pertumbuhan Kredit Bank Per Juni 2022 Terus Meningkat, Kenaikan DPK Menurun

Likuiditas industri perbankan di awal 2023 masih di atas threshold dengan rasio-rasio likuditas yang terjaga. Rasio Alat Likuid/Non-Core Deposit (AL/NCD) dan Alat Likuid/DPK (AL/DPK) pada Januari 2023 masing-masing tercatat sebesar 129,64% (Desember 2022: 137,67 persen) dan 29,13 persen (Desember 2022: 31,20 persen), jauh di atas ambang batas ketentuan masing-masing sebesar 50 persen dan 10 persen.

Risiko kredit di awal 2023 terjaga dengan rasio NPL net perbankan sebesar 0,76 persen (Desember 2022: 0,71 persen) dan NPL gross sebesar 2,59 persen (Desember 2022: 2,44 persen).

Di sisi lain, kredit restrukturisasi Covid-19 pada Januari 2023 terus mencatatkan penurunan menjadi Rp435,74 triliun (Desember 2022: Rp469,15 triliun) dengan jumlah debitur yang menurun menjadi 2,02 juta nasabah (Desember 2022: 2,27 juta nasabah). (jun)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER