Rabu, 24 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Bank Raya Menyalurkan Pembiayaan Hijau 31,5% dari Total Kredit di 2022 

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Bank Raya memiliki peran dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Pemerintah. Inisiatif pembiayaan di sektor bisnis yang mengedepankan prinsip-prinsip ESG terus dikedepankan. Hal ini memastikan pembangunan masa depan yang berkelanjutan dapat terwujud. 

Sejalan penerapan keuangan berkelanjutan, Bank Raya berupaya untuk meningkatkan penyaluran pembiayaan kepada masyarakat yang bergerak di bidang yang termasuk dalam kategori Kegiatan Usaha Berkelanjutan (KUB).

Nilai pembiayaan sektor KUB tahun 2022 mencapai 31,5% dari total kredit. Nilai tersebut meningkat dari sebelumnya, yakni 19,5% dari total kredit perseroan pada tahun lalu.

Pembiayaan di sektor KUB mencakup di antaranya Kegiatan Usaha dan/atau Kegiatan Berwawasan Lingkungan Lainnya Rp 844 miliar dan Bangunan Berwawasan Lingkungan yang Memenuhi Standar atau Sertifikat yang Diakui secara Nasional, Regional atau Internasional Rp 77 miliar.

Lalu Kredit kepada UMKM Rp 1,53 triliun guna mendorong produktivitas usaha para pelaku usaha. Bank Raya juga berkomitmentidak melakukan pembiayaan kepada usaha nasabah yang berpotensi merusak lingkungan.

Direktur Utama Bank Raya, Ida Bagus Ketut Subagia mengatakan, pemberian pembiayaan hijau menunjukkan kemampuan Bank Raya dalam mempertimbangkan aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola.

Baca juga: Bank Raya Mencatat Pemasukan dari Recovery Rp 418 Miliar, Melesat 20 Kali Lipat 

“Pembiayaan hijau ini sejalan dengan fokus kami yang tertuang dalam Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan Bank Raya, guna memastikan setiap langkah strategis kami mampu memberikan nilai tambah bagi stakeholders,” kata Ida Bagus, pekan lalu.

Sejalan transformasi menjadi bank digital, kegiatan bisnis Bank Raya dengan upaya mengurangi emisi operasional serta mendukung inovasi produk yang dapat membantu  mengurangi dampak lingkungan yang selaras dengan prinsip green banking.

Melalui penerapan green banking, Bank Raya terus melakukan upaya untuk memperkuat kemampuan manajemen risiko bank. Khususnya yang terkait dengan lingkungan hidup dan meningkatkan portofolio pembiayaan ramah lingkungan seperti di bidang energi terbarukan dan efisiensi energi. 

Sejak perpindahan kantor pusat ke Menara BRILiaN yang merupakan green office, Bank Raya terus meningkatkan budaya keberlanjutan. Penerapan inisiatif tersebut  tercermin dalam penghematan listrik sebesar 2%.

Lalu penghematan kertas sebesar 18,58%, serta optimalisasi aplikasi Bank Raya melalui kurang lebih 700.000 pengguna dalam upaya efisiensi penggunaan ATM.

Komitmen lain juga diwujudkan melalui aktivitas corporate social responsibility Bank Raya di tahun 2022 yang diinvestasikan untuk Program Pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan edukasi energi Bersih di SDN Plesiran, Coblong, Bandung Jawa Barat. (jun)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER