FinTechnesia.com | PT Asuransi Allianz Life Indonesia (Allianz Life Indonesia) baru-baru mendapatkan Peringkat Nasional Insurer Financial Strength (IFS) tertinggi ‘AAA(idn)’ atau Outlook Stabil menurut Fitch Ratings Indonesia yangberkantor pusat di New York.
Peringkat ini tertinggi yang diberikan oleh Fitch dalam skala Peringkat Nasional untuk negara tersebut. Peringkat ini diberikan kepada emiten atau obligasi dengan ekspektasi risiko gagal bayar yang paling rendah dibandingkan dengan semua emiten atau obligasi lain di negara atau serikat moneter yang sama.
Berdasarkan informasi dari Fitch Ratings Indonesia, penilaian Peringkat Tertinggi Nasional Allianz Life Indonesia ini berdasarkan beberapa faktor penggerak peringkat.
Salah satunya adalah dukungan Grup Allianz SE.
Fitch Ratings Indonesia memperhitungkan, Allianz Life merupakan anak perusahaan beroperasi penting milik Allianz SE.
Perusahaan menggunakan branding Allianz, adaptasi prosedur dan proses grup, serta berbagi keahlian teknis dan sumber daya dengan grup.
Fitch yakin, Allianz SE akan terus memberikan dukungan kepada Allianz Life, jika diperlukan. Allianz Life 99,76% dimiliki oleh Allianz Asia Pacific & Africa GmbH.
Faktor penggerak lain adalah berdasarkan beberapa aspek seperti profil bisnis dan tata kelola perusahaan Allianz yang ‘Favourable’.
Yakni dengan skala operasional menguntungkan, ragam jenis produk asuransi yang dipasarkan, serta ekspektasi risiko gagal bayar terendah dibandingkan dengan perusahaan lainnya yang berbasis di Indonesia pada sektor yang sama.
Allianz juga dinilai sebagai salah satu perusahaan asuransi jiwa terbesar di Indonesi. Yakni pangsa pasar 9% dari total premi bruto pada akhir tahun 2022.
Edwin Prayitno, Direktur dan Chief Financial Officer Allianz Life Indonesia menyatakan, perolehan Peringkat Nasional ‘AAA’ ini membuktikan sehat dan kuatnya kondisi keuangan perusahaan. Hal ini dibuktikan dengan kinerja keuangan dan pendapatan perusahaan.
Laba bersih Allianz Life Indonesia nmeningkat dari Rp 498 miliar pada tahun 2021 menjadi Rp 654 miliar pada tahun 2022.
Bukti lain yang menunjukkan kekuatan finansial perusahaan Allianz Life Indonesia bisa dilihat pada Laporan Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) 2022.
Allianz Life Indonesia menjadi perusahaan asuransi dengan penjualan premi tahunan alias annualized premium equivalent (APE) nomor satu. Yakni mencatatkan penjualan APE sebesar Rp3,7 triliun.
Sementara rasio kecukupan alias risk based capital (RBC) sebesar 300%. Jauh lebih tinggi dari ketentuan minimum Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Adapun pembayaran klaim tahunan asuransi jiwa individu, asuransi kesehatan individu dan kumpulan, serta biaya lainnya terkait klaim sebesar Rp3,9 triliun pada tahun 2022.
“ Kami berkomitmen untuk terus memberikan perlindungan kepada lebih banyak masyarakat Indonesia dan mengamankan masa depan melalui berbagai jenis produk dan layanan asuransi yang disediakan”, tutup Edwin, pekan lalu.(nin)