FinTechnesia.com | PT Amartha Mikro Fintek, teknologi finansial peer to peer lending yang berfokus dalam pemberdayaan perempuan pelaku usaha mikro di desa menerapkan strategi untuk membangkitkan kembali perekonomian. Strategi itu meningkatkan repayment rate atau tingkat pengembalian pinjaman kembali ke hingga 99% sejak Juni – Desember 2020.
Aria Widyanto, Chief Risk and Sustainability Officer Amartha, mengatakan, Amartha aktif memberikan pendampingan kepada mitra agar membangkitan kembali usaha mereka yang terdampak pandemi Covid-19. “Amartha memberikan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan dan literasi kewirausahaan. Serta memberikan bantuan dan edukasi untuk meningkatkan kesehatan dan kebersihan di lingkungan Mitra”.
Kegiatan pelatihan agar memberikan alternatif usaha sebagai pilihan bagi mitra yang bangkrut akibat pandemi. Pelatihan tersebut berdasar pada potensi pasar dan komoditas yang ada di sekitar wilayah tempat tinggal mitra Amartha.
Seperti pembuatan masker, dan makanan ringan berbahan dasar singkong untuk mitra di Yogyakarta, serta selai. Atau makan ringan berbahan dasar buah dan sayur untuk mitra di Bandung.
Pelatihan usaha ini tidak hanya berfokus pada pembuatan, juga cara menghitung harga jual dan pemasaran yang efektif dan efisien. Selain itu, bekerjasama dengan Sunlight, Amartha dalam pembuatan modul Rahasia Usaha Agar Cepat Untung serta menggelar pelatihan kepada 45.000 mitra di Jawa Barat dan Banten. Setelah mengikuti program-program tersebut, ekonomi mitra perlahan kembali membaik. (sya)