FinTechneaia.com | Krisis iklim adalah salah satu tantangan kritis yang sedang dihadapi masyarakat dan ekonomi global. Butuh tindakan bersama untuk mengatasinya.
“Kami percaya, lembaga keuangan global seperti Citi memiliki kemampuan dan tanggung jawab untuk memainkan peran penting dalam membantu mendorong transisi menuju ekonomi global Net Zero dan dalam memenuhi Perjanjian Paris,” ujar CEO Citigroup Jane Fraser, Rabu (3/3).
Dari tahun 2014 hingga tahun 2019, Citi memberikan pembiayaan dan memberikan fasilitas US$ 164 miliar terhadap solusi rendah karbon dan tahun lalu. Lalu berkomitmen menyelesaikan tambahan transaksi sebesar US$ 250 miliar yang bersifat ramah lingkungan pada tahun 2025.
“Saat ini, kami mengambil langkah yang berani untuk berikutnya dalam perjalanan ini. Kami berkomitmen untuk mencapai Net Zero terhadap emisi gas rumah kaca pada tahun 2050,”tegas Jane.
Net Zero memiliki arti yaitu memikirkan ulang tata usaha dan membantu klien melakukan hal yang sama. Bagi bank, yang banyak tidak disadari adalah bahwa Net Zero tidak hanya mencakup operas sendiri tetapi juga memberikan dampak terhadap bisnis inti.
“Kami akan menerbitkan rencana Net Zero awal pada tahun 2050 pada tahun depan. encana ini akan mencakup target pengurangan emisi untuk sektor padat karbon yang juga memiliki rencana dan peluang untuk bertransisi ke opearsi rendah karbon,” terang Jane. (mrz)