Sabtu, 23 Maret 2024
FINTECHNESIA.COM |

DBS Dinobatkan Menjadi Bank Teraman di Asia

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Bank DBS dinobatkan sebagai “Bank Teraman di Asia” atau 12 tahun berturut-turut oleh Global Finance, majalah ekonomi bermarkas di New York. DBS mempertahankan kedudukannya sebagai bank umum (commercial bank) teraman keempat di dunia. Atau bank teraman ke-14 di dunia, yang diraih pada 2019 dan 2018.

Penerbit dan Direktur Redaksi Global Finance, Joseph D. Giarraputo mengatakan, hampir sepanjang 2020, dunia terpuruk karena pandemi Covid-19. Lalu penurunan tajam dalam berbagai kegiatan ekonomi, dan dalam beberapa kasus, gejolak sosial serius. Berbagai perubahan tersebut dapat berdampak besar pada kelayakan kredit bank. “Peringkat ini digunakan perusahaan, pemodal atau invest. nasabah individual untuk mengukur keamanan relatif bank yang akan mereka pilih untuk berbisnis

Chief Financial Officer Bank DBS Chng Sok Hui mengatakan, dii tengah situasi yang menantang ini, DBS percaya, permodalan kuat, hubungan erat dengan nasabah, serta strategi digital yang kuat menjadi

Penerbit dan Direktur Redaksi Global Finance Joseph D. Giarraputo mengatakan, “Hampir sepanjang 2020, dunia terpuruk karena pandemi. Pepenurunan tajam dalam berbagai kegiatan ekonomi, dan dalam beberapa kasus, gejolak sosial serius. Berbaga

Chief Financial Officer Bank DBS Chng Sok Hui mengatakan, “Merupakan sebuah kehormatan bagi kami bahwa Global Finance kembali mengakui kami sebagai Bank Teraman di Asia untuk tahun ke-12 berturut-turut. Di tengah situasi yang menantang ini, kami tetap bertekad menjunjung tinggi kepercayaan nasabah kami serta memastikan bahwa kami terus memenuhi semua kebutuhan perbankan mereka dengan lancar dan tanpa hambatan.

Bank DBS dinobatkan sebagai “Bank Teraman di Asia” atau “Safest Bank in Asia” selama 12 tahun berturut-turut oleh Global Finance, majalah ekonomi bermarkas di New York. DBS mempertahankan kedudukannya sebagai bank umum (commercial bank) teraman keempat di dunia dan bank teraman ke-14 di dunia, yang diraih pada 2019 dan 2018.

Penerbit dan Direktur Redaksi Global Finance Joseph D. Giarraputo mengatakan, Covid-19 dapat berdampak besar pada kelayakan kredit bank. “Peringkat ini akan digunakan oleh perusahaan, pemodal atau investor, dan juga nasabah individual untuk mengukur keamanan relatif bank yang akan mereka pilih untuk berbisnis,” terangnya.

Chief Financial Officer Bank DBS Chng Sok Hui mengatakan, di tengah situasi yang menantang ini, lDBS tetap bertekad menjunjung tinggi kepercayaan nasabah. Serta memastikan terus memenuhi semua kebutuhan perbankan mereka dengan lancar dan tanpa hambatan. “Kami percaya basis permodalan kuat, hubungan erat dengan nasabah, serta strategi digital yang kuat menjadi pondasi kami. Memastikan kami dapat terus mendukung nasabah dan komunitas kami,” katanya. (mrz)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER