Selasa, 23 April 2024
FINTECHNESIA.COM |

Penjualan Batik Ini Meningkat Hingga 20 Kali Lipat Saat Pandemi

BACA JUGA




FinTechnesia.com | Tokopedia mengumumkan tren penjualan batik selama pandemi tepat di Hari Batik Nasional, hari ini, Jumat (2/10). Penjual batik di Tokopedia menghadirkan inovasi produk yang lebih relevan dengan kondisi masyarakat saat ini.

Terlihat produk batik paling laris di Tokopedia, yaitu masker dan daster atau baju tidur bermotif batik. “Data tersebut sangat menggambarkan kebutuhan masyarakat lebih banyak menghabiskan waktu di rumah untuk menghindari penularan virus COVID-19,” jelas External Communications Senior Lead Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya, Jumat (2/10).

Daster atau baju tidur batik, menurut data internal Tokopedia, mengalami peningkatan penjualan lebih dari 3,5 kali lipat dibandingkan periode sebelum pandemi. Di sisi lain, penjualan masker batik melonjak signifikan hingga lebih dari 20 kali lipat.

Pandemi justru menjadi momentum bagi para pegiat usaha di Indonesia menciptakan peluang dengan berinovasi. Baik dari sisi produk maupun kanal penjualan, dari offline ke online.

UMKM yang memanfaatkan kanal digital dinilai lebih tangguh menghadapi pandemi. Mereka menjaga kelangsungan bisnis sekaligus memastikan lapangan pekerjaan tetap tersedia.

Saat ini, total sudah ada lebih dari 9 juta penjual di Tokopedia yang hampir 100%nya UMKM. “Kami percaya, UMKM punya peran signifikan dalam pemulihan ekonomi negeri yang terdampak pandemi. Mengingat UMKM adalah penyumbang lebih dari 60% pendapatan negara,” ujar Ekhel. (eko)


BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN

header

POPULER