Boeing 777X Meramaikan Persaingan Pesawat Berbadan Lebar


Fintechnesia.com | Setelah kecelakaan pesawat Boeing 737 MAX milik Lion Air dan Ethiopian Airlines, Boeing mencoba berbenah. Salah satunya dengan memproduksi seri baru, Boeing 777X.

Sabtu (25/1), Boeing 777X menyelesaikan penerbangan perdana selama 3 jam dan 51 menit. Take off dari Lapangan Udara Paine di Everett,
Washington dan mendarat di Lapangan Udara Boeing di Seattle. “Tim Boeing kami telah membangun dari pesawat jet lorong ganda yang paling sukses sepanjang masa dan membuatnya menjadi lebih efisien, dengan kemampuan dan kenyamanan yang lebih baik bagi semua,’’ ujar Stan Deal, Presiden dan CEO, Boeing Commercial Airplanes.

Anggota terbaru dari keluarga pesawat berbadan lebar iniakan menawarkan penggunaan bahan bakar dan emisi yang 10% lebih efisien dan biaya
operasional yang 10% lebih rendah melalui kemajuan aerodinamika, generasi terbaru sayap
komposit fiber karbon, dan mesin komersial paling canggih yang pernah dibangun, yaitu GE9X dari GE Aviation.

Boeing 777X
Boeing 777X saat take off perdana

Pesawat 777X juga menggabungkan fitur terbaik dari pesawat 777 pilihan penumpang dan kabin
pesawat 787 Dreamliner dengan inovasi-inovasi baru untuk memberikan pengalaman terbang masadepan. Para penumpang akan menikmati kabin yang lebih lebar dan lega, dengan penyimpanan barang yang dekat untuk dapat mengakses bawaan dengan lebih mudah, jendela yang lebih besar yang dapat melihat ke luar dari setiap tempat duduk, ketinggian dan kelembaban kabin yang lebih baik, kebisingan yang lebih rendah dan perjalanan yang lebih mulus.

Boeing berencana untuk mengirim pesawat 777X pertamanya pada tahun 2021. Program ini telah
mendapatkan 340 pesanan dan komitmen dari maskapai terdepan di seluruh dunia, termasuk ANA, British Airways, Cathay Pacific Airways, Emirates, Etihad Airways, Lufthansa, Qatar Airways dan Singapore Airinees