FinTechnesia.com | Kasus Asuransi Jiwasraya, Asabri dan Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera menghantui Industri Keuangan Nonbank (IKNB). Namun berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun lalu aset IKNB tumbuh 8,66% year on year (yoy). Pertumbuhannya sekitar Rp 203,94 triliun.
Kemudian per Desember 2019, investasi sektor IKNB mencapai Rp 1.480,5 triliun, tumbuh 9.7% yoy. Dengan penempatan investasi terbesar pada instrumen pasar modal yang mencapai hampir 80% dari total investasi.
Jika dirinci, jenis investasi Surat Berhaga Negara (SBN) masih mendominasi dengan Rp 400,53 triliun sebesar 28,1%. Lalu penempatan pada saham sebesar Rp 291,84 triliun atau 19,71% dan reksadana sebesar Rp 278,13 triliun atau 18,79%. (eko)